BRAIN One, terobosan teknologi terkini dalam dunia balap
Ilustrasi BRAIN One © kickstarter.com
Techno.id - Jarak antara teknologi dan ranah otomotif semakin sempit saja. Tak hanya pada kendaraan yang bisa dipergunakan sehari-hari, namun banyak piranti yang diciptakan untuk membaca data saat mengemudikan kendaraan di arena balap. Salah satunya adalah piranti bernama BRAIN One ini.
Tak sekedar berfungsi untuk membaca data telemetric saat pengendara membesut motor balapnya di sirkuit, namun juga merekam data tersebut, dan siap untuk dibagikan ke media sosial, atau ke manapun. Bagaimana caranya?
-
BMW pamerkan helm pintar di CES 2016 Tidak hanya berfungsi untuk melindungi kepala, helm BMW ini memiliki fungsi yang banyak membantu pengendara.
-
Sensor canggih untuk pencinta sepeda BMX Semua aksi yang dilakukan pemain sepeda BMX dapat diketahui dengan aplikasi dari sebuah sensor canggih.
-
Kacamata pintar untuk para pengendara sepeda Kacamata pintar Solos menawarkan pembacaan kebugaran tubuh serta kinerja sepeda.
Seperti yang telah diberitakan oleh LaneSplitter pada hari Rabu (23/03/16), BRAIN One ini memang masih dalam tahap uji coba. Namun piranti pintar besutan Kickstarter ini terbukti bakal membawa dunia balap semakin dekat dengan perkembangan teknologi serta gadget.
Piranti BRAIN One dan aplikasinya pada iOS
2016 thekneeslider.com/thekneeslider.com
Tak perlu kabel, pengguna cukup menempelkannya pada motor yang hendak dikendarai. Ia mampu membaca gelombang yang dihasilkan oleh ECU. Gelombang inilah yang kemudian memberikan informasi tentang berapa kecepatan yang diraih, posisi gigi perseneling, bahkan hingga sudut kemiringan ketika pengendara sedang melibas tikungan dengan kecepatan tinggi pada ponsel yang terhubung dengannya.
BRAIN One juga bisa dikoneksikan dengan GoPro, sehingga data yang didapat saat memacu kendaraan dalam sirkuit bisa dikombinasikan dalam rekaman video. Untuk lebih lengkapnya, simak saja videonya berikut ini...
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal