Charger mobil listrik kini telah dijual bebas
Ilustrasi mengisi daya mobil listrik © electriccarsreport.com
Techno.id - Telah banyak mobil hybrid yang dirilis di pasaran. Entah masih sedikit menggunakan mesin konvensional, maupun yang sudah full listrik. Para produsen otomotif pun sedang berlomba meluncurkan kendaraan yang bakal banyak digunakan di masa yang akan datang tanpa harus memusingkan cadangan minyak dunia yang semakin menipis.
Bicara soal kendaraan di masa depan, ujung-ujungnya sama dengan berbicara soal gadget. Jika tak menemukan kendala teknis, para user biasanya mencari alternatif lain, bagaimana cara mengisi daya jika listriknya habis.
-
Isi daya smartphone di dalam mobil? Gunakan saja 7 USB charger ini Adakah USB charger yang menjadi favorit Anda?
-
7 Mobil elektrik dengan harga masuk akal Banyak produsen otomotif yang telah meluncurkan mobil elektrik. Namun hanya beberapa yang melepasnya dengan harga standar.
-
Era mobil listrik datang, Bosch telah siap dengan baterai buatannya Tak lama lagi, mobil listrik bakal banyak dijumpai di jalanan. Inilah persiapan yang dilakukan Bosch menghadapi era tersebut.
Tentu saja, mobil listrik tak dijual lengkap dengan chargernya. Namun para penggunanya juga harus punya cadangan. Untuk itulah banyak produsen pihak ke-3 yang mulai memproduksi charger khusus mobil-mobil bertenaga listrik.
Seperti yang telah diberitakan oleh Auto Blog pada hari Jumat (25/09/15) lalu, kini para pengguna mobil listrik sudah bisa membeli charger cadangan di toko-toko online.
Pengisi daya buatan ChargePoint ini contohnya, Anda sudah bisa memesan secara online di Amazon. Pabrikan yang bermarkas di California Utara ini telah meluncurkan ChargePoint Home yang dijual dengan harga kisaran antara Rp 7-11 juta.
Dengan tegangan 32 ampere, mobil bisa berjalan sejauh 40 km setelah diisi penuh dengan charger ini, tergantung tipe mobil. Yang jelas, kini pengguna mobil listrik tak perlu lagi bingung mencari charger jika kehabisan daya ketika berada di rumah.
RECOMMENDED ARTICLE
- Ini kebijakan yang dilakukan Chevrolet terkait Android Auto & CarPlay
- Tertangkap basah curangi uji emisi, VW harus bayar denda
- Mobil paling bertenaga di dunia dengan kecepatan roket 1.610 Km/jam
- Mobil hybrid bakal 'geser' kendaraan bermesin diesel?
- Apple berharap mobil listriknya melaju pada tahun 2019
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal