Hugo Barra: Tiongkok bukan lagi negara peniru!
Techno.id - Tak bisa dipungkiri, stereotip yang belakangan ini kerap disematkan pada produsen smartphone dan teknologi secara umum dari Tiongkok ialah peniru. Namun, Wakil Presiden Xiaomi, Hugo Barra, membantah stigma tersebut sembari menyodorkan bukti konkret.
Hugo menilai Tiongkok sudah tak pantas lagi menyandang cap negatif itu. Ia pun mengambil Mi Note, yang sudah mendapatkan apresiasi positif dari banyak pihak, sebagai contoh. Menurut pengakuannya, Mi Note telah dikukuhkan sebagai salah satu produk paling berpengaruh, baik dari segi desain dan performanya, oleh para reviewer dengan nama besar.
-
Ironis, ponsel tiruan merek Xiaomi sangat banyak di Tiongkok! Yang menjadi korban tak hanya Xiaomi, tetapi juga Samsung.
-
Lagi, Xiaomi tegaskan pihaknya bukan kloning Apple "Untuk setiap kesamaan kecil antara kami dan Apple, saya mungkin bisa menunjukkan seratus perbedaan."
-
Analis: iPhone akan menempati posisi pertama di Tiongkok Meskipun tak lagi menjadi produsen smartphone terbesar di dunia, iPhone tetap kuasai pasar smartphone terbesar di dunia
"Saya pikir, status Tiongkok telah kembali seperti dulu sebagai negara yang kaya akan inovasi dan penemuan baru. Hal ini juga berlaku secara umum di industri teknologi," ujar Hugo, seperti dikutip dari SCMP.com (11/5/15).
Mantan petinggi Google itu pun optimistis jika Xiaomi mampu bersaing dengan raksasa teknologi lain dari seluruh dunia, walaupun Xiaomi sendiri masih tergolong sebagai pemain baru.
"Saat ini, kami sedang memproduksi produk-produk berkualitas dunia yang siap bersaing dengan produk mana pun, termasuk buatan Apple," terang Hugo dengan percaya diri.