Indonesia masih menjadi 'primadona' bagi pasar smartphone
Techno.id - Sebagai negara dengan jumlah penduduk terpadat di dunia, Indonesia telah diakui oleh banyak pihak sebagai pasar yang sangat potensial. Tak terkecuali bagi Wiko Mobile, produsen smartphone asal Perancis.
Atas dasar tersebut, menurut Wiko Mobile, Indonesia pun juga menjadi negara pengguna media sosial terbesar di dunia. Faktanya, raksasa media sosial seperti Facebook dan Twitter bahkan telah mendirikan kantor di Indonesia.
-
Pergeseran pola, pengguna lebih cerdas gunakan sosial media "Jumlah pengguna sosial media di Indonesia berada di posisi keempat setelah Amerika, India dan Tiongkok."
-
Publik suka akses konten asing, IT sumbang defisit kedua terbesar Masyarakat lebih gemar mengakses konten asing seperti Facebook dan WhatsApps.
-
Hyppe, media sosial karya Indonesia yang punya 10 konten sekaligus Dalam satu aplikasi di dalamnya terdapat konten-konten hits saat ini seperti khusus video, foto, musik, hingga game online
Janto Djojo selaku Chief Marketing Officer Wiko Mobile Indonesia mengatakan, meski jumlah netizen terus bertambah, sejatinya hanya 26 persen yang mengakses media sosial. Namun, ia meyakini bahwa angka itu akan terus bertambah.
"26 persen (pengguna media sosial) tersebut mewakili 76 juta orang (di Indonesia), (jumlah penggunanya) masih lebih besar dari negara-negara lain," ujarnya sebagaimana dikutip dari Merdeka, Kamis (10/09).
Ia pun membandingkan jumlah pengguna di Indonesia dengan negara maju Singapura. Menurutnya, 50 persen netizen Singapura sudah 'melek' media sosial. Namun karena jumlah penduduknya lebih sedikit, maka sejatinya masih berada di bawah Indonesia.
Era teknologi 4G LTE telah memasuki Indonesia. Janto pun semakin yakin bahwa pengguna internet khususnya media sosial di Indonesia akan terus bertambah banyak. Yang pasti, harus membawa hal positif yang sifatnya produktif.
"Jangan sampai memberikan ke masyarakat malah dampak yang buruk," tuturnya.