Masa keemasan smartphone Android sudah lewat?
Ilustrasi Android © 2015 Nick Fox/ Shutterstock.com
Techno.id - Semenjak dirilis pada tahun 2008 silam, Android dengan cepat menarik banyak user. Tak ayal dalam kurun waktu enam tahun saja, Android sudah menjadi OS perangkat seluler terpopuler di dunia.
International Data Corporation (IDC) pun berani memprediksi bahwa sampai akhir tahun ini, bakal ada sekitar 1,2 miliar unit smartphone pengusung Android yang terjual di seluruh dunia. Angka itu jauh di atas iOS, kompetitor utamanya, yang hanya dipatok mandek di penjualan sebanyak 223 juta unit.
-
Smartphone Android makin banyak terjual, tapi pangsa pasarnya turun iOS sedikit demi sedikit mulai merebut market share OS garapan Google itu. Sementara Windows Phone dan BlackBerry kian tersisihkan.
-
Tahun 2019, Android kuasai 82,6 persen pangsa pasar global IDC: Dalam empat tahun ke depan, Android akan dominasi pangsa pasar global. Sedangkan iOS adalah sebaliknya
-
Tahukah Anda berapa banyak smartphone yang terjual selama 2015? Berdasarkan data dari IDC, setidaknya ada 1,4 miliar ponsel yang laku sedunia.
Namun, dilihat dari prediksi IDC di bawah ini, market share Android kemungkinan tak akan bertambah dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, pangsa pasar Android lima tahun lagi diprediksi stagnan di 81,1 persen saja. Sementara di sisi lain, pangsa pasar Windows Phone malah diduga makin kuat.
Sebelumnya, lembaga analisis internasional, Gartner, telah merilislaporan penjualan smartphone pada kuartal kedua 2015. Gartner pun melaporkan bahwa pangsa pasar ponsel Android saat ini malah menurun dibanding tahun lalu. Kalau di Q2 2014 market share mereka mencapai 83,8 persen, kuartal ini mereka cuma menguasai 82,2 persen saja.
Apakah hal ini bisa menjadi indikator kalau masa keemasan Android sudah lewat? Bagaimana menurut Anda?
RECOMMENDED ARTICLE
- Smartphone Android makin banyak terjual, tapi pangsa pasarnya turun
- Apple, Huawei, dan Xiaomi terus curi pasar smartphone Samsung
- Penjualan smartphone sedang melambat, inikah kans bagi tablet 2-in-1?
- Tablet hibrida 2-in-1 diprediksi bakal terus laris sampai 2019
- Kini terpuruk, pengguna Windows Phone diprediksi akan segera tumbuh
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
