Pemerintah minta akses server, BlackBerry pilih tinggalkan Pakistan
Ilustrasi BlackBerry © 2015 nypost.com
Techno.id - BlackBerry baru saja mengumumkan bahwa pihaknya kini resmi meninggalkan Pakistan. produsen smartphone asal Kanada itu mengklaim, tindakan tersebut merupakan komitmen perusahaan dalam melindungi privasi pengguna.
"Setelah 30 November, BlackBerry tak lagi beroperasi di Pakistan. Kami menyesal karena meninggalkan pasar dan konsumen kami di sana. Namun bertahan di Pakistan sama dengan mengorbankan komitmen kami dalam melindungi privasi pengguna," ujar BlackBerry.
-
Setelah WhatsApp, Facebook juga undur diri dari BlackBerry Apa yang terjadi? Benarkah pengguna BlackBerry tak bisa lagi mengakses Facebook?
-
Blackberry Enterprise Solution jamin lindungi privasi pengguna BlackBerry saat ini ingin kembali memperkuat layanan komunikasi untuk enterprise di Indonesia yakni BlackBerry Enterprise Solution.
-
Pro dan kontra BlackBerry dengan sistem operasinya Apakah sistem operasi BlackBerry 10 akan berakhir?
Menurut laman CrackBerry (30/11), keputusan hengkang itu bermula ketika Pakistan Telecommunications Authority (PTA) meminta akses ke server BlackBerry Enterprise Service (BES). PTA berdalih, langkah tersebut harus dilakukan untuk 'alasan keamanan'.
Hal menariknya, BlackBerry hanya diminta PTA untuk membuka akses ke server BES. Namun perusahaan itu lebih memilih untuk menghentikan semua bisnisnya, sehingga masih belum jelas apakah penghentian bisnis yang dimaksud juga mencakup penjualan produk.
"Pemerintah Pakistan memang hanya meminta akses ke server BES, tetapi dengan tujuan untuk memantau komunikasi konsumen telah membuat kami tidak mempunyai banyak pilihan selain meninggalkan negara tersebut secara keseluruhan," terang BlackBerry.
Dengan ditutupnya server BES, maka dapat diartikan jika seluruh konsumen yang berada di negara Pakistan tak lagi dapat mengakses layanan-layanan penting BlackBerry seperti BlackBerry e-mail dan BlackBerry Messenger.
RECOMMENDED ARTICLE
- BlackBerry Priv berlapis emas 24K dijual lebih murah di Vietnam
- Maukah Anda bayar Rp 18 juta untuk beli BlackBerry Priv emas 24K?
- Kontes stiker BBM kembali digelar di Indonesia
- Ponsel baru, Blackberry gunakan prosesor Exynos 7420 milik Samsung
- Ini cara mudah untuk pindah semua data ke BlackBerry Priv
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
