Sektor aplikasi jadi salah satu prioritas pengembangan BeKraf
Ilustrasi aplikasi Android © 2015 techno.id
Techno.id - Optimisme layak untuk dikobarkan di ekosistem industri aplikasi Indonesia ke depannya. Ini setelah Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BeKraf), Triawan Munaf, memaparkan komitmennya untuk mengembangkan sektor itu bersama industri film dan musik. Triawan beralasan jika ketiga sektor yang berada di ranah ekonomi kreatif itu memiliki daya tarik yang luar biasa, terutama kalau dibandingkan dengan sub-sektor lain.
"Ada tiga prioritas kami, yakni film, aplikasi, dan musik. Saat ini, film belum bisa hasilkan ekonomi yang berarti buat Indonesia. Padahal potensinya besar. Banyak persoalan yang harus dibereskan. Lalu, aplikasi misalnya game. Kemudian, musik. Musik adalah salah satu popular culture dan banyak sekali talent di Indonesia untuk sektor musik ini," papar ayah dari aktris dan penyanyi Sherina Munaf itu.
-
Bukalapak sepakati MoU dukung ekonomi kreatif bersama Bekraf Bukalapak bersama Badan Ekonomi Kreatif menandatangi MoU kerja sama sebagai bentuk dukungan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean.
-
Make a Show, sebuah revolusi seni petunjukan Indonesia lintas industri kreatif Wadah integrasi ekosistem industri kreatif
-
IdeaFest 2016, bakal jadi ekosistem kreatif anak-anak muda Indonesia Industri kreatif bisa menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia lho.
Triawan juga mengeluhkan persoalan yang melanda sub-sektor ekonomi kreatif, contohnya regulasi, sumber daya manusia, serta infrastruktur. Meski untuk mengembangkan dan membenahi permasalahan di tiga sektor potensial itu tak mudah, Triawan optimistis ekonomi kreatif Indonesia bisa maju.
"Kami punya misi agar Indonesia jadi pemain handal di dunia tahun 2030. Kita ketinggalan dibidang ekonomi kreatif. Kami harus menyatukan seluruh aset dan Indonesia. Selama ini data riset yang dimiliki belum cukup kita analisis. Ecosystem dari subsektor masih berantakan," simpulnya pada Merdeka.com (15/10/15).
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
