Tahun 2017, Swiss ingin OEM ciptakan charger universal
Techno.id - Eropa baru-baru ini tengah mengusulkan sebuah kebijakan baru terkait charger ponsel. Isinya, Eropa meminta semua perusahaan OEM untuk membuat charger yang mereka produksi bersifat universal alias tidak memandang pada sebuah brand tertentu.
Tentu saja, kebijakan ini bertabrakan dengan banyak faktor. Misalnya, mayoritas perangkat iOS saat ini masih bertahan dengan konektor lightning. Sementara itu, sebagian perusahaan OEM lainnya sudah beralih ke konektor bertipe micro USB.
-
Ini alasan mengapa smartphone dengan baterai yang dapat dilepas bakal kembali popular Era desain ponsel pintar dengan baterai yang dapat dilepas mungkin akan kembali popular di masa mendatang
-
thingCHARGER, 1 piranti untuk semua gadget Anda Apa saja kelebihan charger serbaguna ini? Selain banyak port, apa lagi yang dimilikinya?
-
4 Fakta yang perlu diketahui mengenai port USB-C iPhone 15 Series USB-C yang digunakan pada iPhone 15 Series tidak seperti perangkat USB-C pada umumnya
Hal menariknya, Eropa ternyata bukan satu-satunya wilayah yang ingin menerapkan kebijakan tersebut. Ya, aturan yang boleh dikatakan cukup kontroversial itu juga akan mulai ditiru oleh negara Swiss untuk tahun 2017 mendatang.
"Upaya standarisasi yang ditetapkan dalam dasar hukum baru di antaranya termasuk telepon seluler dan perangkat sejenisnya yang harus kompatibel dengan charger universal paling lambat pada pertengahan 2017," ujar pemerintah Swiss dalam siaran persnya (26/12).
"Kebijakan ini ditujukan untuk mengurangi jumlah charger yang beredar, yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah limbah elektronik," imbuh pemerintah Swiss.
Menurut situs Vice (26/12), saat ini pemerintah Swiss masih belum menetapkan standar model konektor untuk aturan dua tahun ke depan tersebut. Namun menurut prediksi terkuat saat ini, standarisasi bakal mengarah ke micro USB.