2016, bayar retribusi sampah di Bekasi bisa online
Ilustrasi pembayaran online © 2015 techno.id
Techno.id - Kelebihan jaringan internet yang bisa memangkas panjangnya proses birokrasi dan waktu nyatanya ingin terus dieksploitasi instansi pemerintahan di Indonesia, termasuk Pemkot Bekasi, Jawa Barat. Rencananya tahun depan, Pemkot Bekasi bakal melakukan uji coba sistem pembayaran retribusi sampah secara online.
Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bekasi, Jumhana Lutfi, menilai metode berbasis aplikasi ini bakal membawa banyak keuntungan. Pertama, masyarakat akan dimudahkan dalam pengawasan dan melunasi pembayaran.
-
Kota ini miliki bank sampah online berbasis smartphone, wow keren! Sistem bank sampah secara online ini telah dirintis sejak September 2015.
-
5 Peristiwa memanasnya hubungan DKI Jakarta & Bekasi gara-gara sampah Beberapa waktu lalu truk sampah Jakarta diberhentikan paksa oleh pemerintah Bekasi
-
Jakarta Smart City, aplikasi smart city besutan Pemprov DKI Smart City Portal ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengadukan permasalahan yang terjadi di daerah sekitarnya
"Nantinya akan ada semacam perangkat lunak yang di-download warga untuk memonitor pergerakan truk sampah hingga proses pembayaran retribusi sampah," terangnya pada wartawan Antara (08/10/15).
Kemudian, jenis transaksi seperti ini juga berguna untuk mengurangi kebocoran retribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari urusan sampah dan kebersihan. Masyarakat pun akan dilibatkan langsung dalam hal ini, yaitu sebagai pengguna dan pengawas.
"Sebab, dengan teknologi ini, masyarakat bisa sebagai pengguna sekaligus pengawas," imbuhnya.
Dalam salah satu program pembentukan Bekasi sebagai smart city ini, Pemkot turut mengatakan bahwa pihaknya perlu melakukan pengkajian lebih dalam, pengumpulan data pendukung, dan sosialisasi ke warga. Supaya begitu program ini diimplementasikan di dua kecamatan terpilih, yakni Kecamatan Bekasi Barat dan Kecamatan Medansatria, masyarakat tidak melakukan penolakan dan atau berdampak pada pelanggaran hukum.
RECOMMENDED ARTICLE
- Permudah birokrasi, Bandung bersiap jadi kota 1000 aplikasi
- Pemerintah dan Microsoft ajak developer lokal wujudkan smart city
- Singkawang jadi percontohan implementasi Rencana Pita Lebar 2015
- Program Smart City Kutai Kartanegara dilirik perusahaan Jepang
- Call-center tanggap darurat Tangerang jadi proyek percontohan nasional
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
