5 Startup lokal paling menginspirasi

5 Startup lokal paling menginspirasi

Techno.id - Beberapa waktu belakangan bisnis startup kian berkembang di Indonesia. Lahan bisnis ini cukup 'basah' hingga tak terhitung berapa banyak orang Indonesia yang tertarik menggarap sektor bisnis ini.

Tak berbeda dengan bisnis lainnya, banyak penggiat bisnis startup pastinya mencari keuntungan dari model bisnis yang dijalaninya. Namun, tak begitu dengan kelima startup berikut ini.

Tak hanya sekadar mengejar keuntungan, kelima startup yang berhasil dihimpun Techno.id ini justru memiliki model bisnis yang cukup unik. Ya, kelima startup ini mengusung model bisnis crowdfunding yang sebagian besar tugasnya adalah mengumpulkan dana untuk suatu proyek baik yang sifatnya sosial atau tidak.

Apa saja kelima startup yang menurut kami memiliki model bisnis yang menginspirasi ini? Simak saja daftarnya berikut ini.

5 Startup lokal paling menginspirasi

GandengTangan.org

GandengTangan merupakan 'jembatan' antara pemilik usaha dan donatur guna menciptakan dampak yang baik bagi Indonesia. Startup lokal ini juga berkeinginan untuk mendukung usaha kecil dan menciptakan perubahan di masyarakat dengan pendanaan yang mandiri.

Salah satu wujud nyata gerakan sosial GandengTangan adalah membantu wirausaha sosial dengan pinjaman modal tanpa bunga (nol persen). Selain itu, pemberdayaan modal juga menjadi salah satu fokusnya, di mana pinjaman modal yang sudah dikembalikan dapat ditarik atau diputar kembali untuk modal proyek sosial lainnya.

5 Startup lokal paling menginspirasi

KitaBisa.com

Sama halnya dengan GandengTangan, Kitabisa.com merupakan situs crowdfunding yang bertujuan untuk menggalang dana demi kegiatan sosial. Dalam sebuah keterangan, pihak Kitabisa mengungkap di tahun 2015 ini mereka telah berhasil mengumpulkan sekitar Rp7,2 miliar dana untuk 628 kampanye.

Menariknya, tahun ini diwarnai dengan beberapa kampanye penggalangan dana yang ramai dibicarakan publik, seperti ketika belasan artis seperti Indra Bekti, Omesh dan Bertrand Antolin beramai-ramai mencukur habis rambut mereka dalam rangka menggalang dana untuk anak-anak kanker dalam kampanye Shave For Hope (kitabisa.com/partners/shaveforhope).

Uniknya, segala kegiatan penggalangan dana di situ ini merupakan inisiatif personal atau komunitas yang ingin berkontribusi kepada suatu isu seperti korban asap, atau sekadar ingin menolong teman yang sedang mengalami kendala finansial untuk menutup biaya pengobatan atau pendidikan.

5 Startup lokal paling menginspirasi

Ayo Peduli

Ayo Peduli merupakan situs penggalang dana yang memiliki tiga kategori pendanaan yakni kesehatan, pendidikan, dan lingkungan. Jika ada yang tertarik bergabung menggalang dana dengan situs ini maka terlebih dahulu harus mendaftarkan proyeknya melalui formulir pendaftaran yang telah tersedia.

Proyek yang telah terdaftar akan divalidasi oleh pihak Ayo Peduli dengan mempertimbangkan tiga kategori yakni Social Oriented, Social Impact, dan Valid.

5 Startup lokal paling menginspirasi

Wujudkan.com

Berbeda dengan dua situs sebelumnya, situs crowdfunding ini fokus memberikan pendanaan bagi sebuah proyek besar. Situs ini berharap dengan model bisnis ini mereka bisa membantu banyak orang Indonesia yang berpotensi mewujudkan proyek bisnisnya atau sosialnya sendiri.

Situs crowdfunding ini menerima beragam proyek asalkan memiliki target dan tujuan yang jelas. Pihak Wujudkan nantinya akan mengambil potongan lima persen dari setiap proyek yang berhasil terwujud.

5 Startup lokal paling menginspirasi

Indokasih

IndoKasih merupakan sebuah situs yang bertujuan untuk menyalurkan bantuan finansial kepada mereka yang kurang mampu.Didirikan oleh Adam D'arcy, orang berkebangsaan Inggris yang saat ini tinggal di Indonesia, IndoKasih mengklaim telah menyalurkan dan mengumpulkan dana untuk21 yayasan yang berlatar belakang pendidikan, kesehatan, kebudayaan, lingkungan, dan internasional NGO.

Beberapa yayasan yang sudah terdaftar di IndoKasih di antaranya Indonesia Mengajar, PMI, rumah pandai, Care4kids, WWF, yayasan AIDS Indonesia, dan lain-lain. Sekadar informasi dana yang telah terkumpul nantinya akan didonasikan kepada yayasan sebesar 95 persen.

Ya, IndoKasih memang tidak menyalurkan semua hasil penggalangan dananya karena 5 persen dari dana tersebut bakal digunakan IndoKasih untuk membiayai dana operasional mereka.

(brl/red)