507 pengembang muda siap terima tantangan Smart City Telkomsel
Techno.id - Masa submission ajang kompetisi The NextDev resmi ditutup Telkomsel selaku penyelenggara lomba pencarian aplikasi pendukung penerapan Smart City di Indonesia. Kegiatan itu telah disosialisasikan ke 10 kota, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Jogja, Surabaya, Malang, Denpasar, Balikpapan, dan Makassar.
Telkomsel mengaku program ini mendapat antusiasme yang tinggi dan berhasil menjaring sebanyak 507 peserta, diantaranya 363 tim dan 144 individu. Seluruh peserta tersebut kemudian akan diadu untuk menghasilkan 20 finalis dan mengikuti proses penjurian akhir.
-
Telkomsel tantang mahasiswa pecahkan masalah pedesaan "The NextDev hadir untuk mendorong kontribusi positif generasi muda..."
-
Telkomsel boyong finalis NextDev Pulang Kampung Bangun ekosistem berkelanjutan di Indonesia, Telkomsel gelar program NextDev Pulang Kampung
-
20 Pengembang muda bertempur di babak akhir The NextDev Adita pun menjelaskan tahap penjurian ini sebagai moment of truth bagi para pengembang muda yang mengikuti kompetisi The NextDev.
"Selama masa sosialisasi kompetisi di 10 kota kami lihat antusiasme dari anak muda di berbagai lokasi untuk membuat lingkungannya menjadi lebih baik. Banyaknya aplikasi yang terjaring di kompetisi ini menunjukkan banyak developer muda Indonesia yang ingin berkontribusi terhadap pengembangan Smart City, kata Adita Irawati, Vice President Corporate Communications Telkomsel.
Wanita berhijab itu pun menambahkan bahwa kompetisi ini tak hanya dibuat untuk mendapat aplikasi Smart City terbaik tapi juga mengajak anak muda agar mau terlibat terhadap lingkungannya. The NextDev di 10 kota juga diklaim telah mengantongi dukungan penuh dari stakeholders setempat seperti pemerintahan kota yang menantang para developers untuk berkreasi.
Ada 6 tantangan yang disediakan bagi para pengembang muda peserta The NextDev, yaitu pemerintahan, kesehatan, pendidikan, UKM, pariwisata, dan transportasi publik. Nantinya, 20 tim terpilih menjadi finalis, dan mengikuti proses penjurian akhir yang terdiri dari bootcamp (design, development, distribute), pitching, dan investor meet up.
Lewat The NextDev kami harap akan lebih banyak lagi keterlibatan dari berbagai pihak sehingga penerapan Smart City di berbagai daerah di Indonesia akan dapat dipercepat karena dibutuhkan juga partisipasi aktif dari Smart Citizen atau Smart Community sebagai salah satu pilar, jelas Adita dalam keterangan resmi yang diterima Techno.id.
Dalam pengembangan sebuah konsep kota pintar, tentunya diperlukan dukungan berbagai pemangku kepentingan yang saling berkolaborasi, mulai dari pemerintahan, akademisi, komunitas atau masyarakat, developer, media, dan industri. Lewat kompetisi The NextDev, diharapkan kolaborasi ini akan dapat terwujud.
Hadirnya The NextDev sebagai salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) juga diharapkan akan mampu mempercepat tumbuh kembangnya ekosistem Digital di Indonesia. Telkomsel menyebutkan terdapat tiga aspek yang perlu dibangun, yaitu Device, Network dan Application atau dikenal dengan DNA.
RECOMMENDED ARTICLE
- 6 Siswa Kawasan Timur Indonesia peroleh beasiswa dari Telkomsel
- Mayoritas pengguna Telkomsel gunakan jaringan 4G untuk video streaming
- Keuntungan Telkomsel capai Rp10 triliun, tumbuh 14,7 persen dari 2014
- Telkomsel Dukung suksesnya Muktamar NU ke 33 di Jombang
- Telkomsel optimistis jumlah pelanggan 4G capai 3 juta