8 Media sosial yang cocok untuk anak-anak
Techno.id - Tahukah Anda, bahwa hampir 20.000 anak di bawah umur 13 tahun (batas minimal usia yang boleh mengakses Facebook) telah memiliki akun atas nama mereka sendiri? Ditambah, mereka bisa dengan mudah mengakses berbagai macam fitur di situs pertemanan, Facebook, bahkan tanpa pengawasan dari orang tua. Jika hal ini diteruskan, bukan tidak mungkin anak-anak akan mengalami penculikan bahkan pemerkosaan via media sosial, terutama Facebook, yang akhir-akhirini marak terjadi terlebih di Indonesia.
Melarang anak untuk mengakses media sosial memang bukanlah solusi yang tepat. Anda bisa saja tetap memperbolehkan anak-anak mengakses internet dan media sosial, tetapi yang memang dikhususkan untuk anak-anak. Apa saja media sosial untuk anak-anak tersebut? Berikut Techno.id berikan daftarnya untuk Anda.
-
Wahai orang tua, waspadai anak Anda dari 5 ancaman medsos ini! Dari bullying hingga pencurian identitas, bahaya dari jejaring sosial saat ini kian nyata dan membahayakan.
-
Bahaya media sosial bagi remaja, kamu wajib waspada! Video eksperimen ini membuktikan bahaya media sosial.
-
Eropa berniat larang remaja di bawah 16 tahun mengakses media sosial Parlemen Eropa berniat larang remaja di bawah 16 tahun untuk mengakses media sosial, kecuali jika orang tua mengizinkan
1. Togetherville
Media sosial satu ini khusus dirancang untuk melekatkan hubungan komunikasi antara anak-anak dan orang tuanya. Berisi games edukasi, video klip, proyek seni, dan banyak lagi, media sosial ini memungkinkan anak-anak untuk mendesain halaman profil mereka sendiri. Secara umum, Togetherville mengusung fitur layanan seperti media sosial pada umumnya, tetapi media sosial ini menambahkanhadiah virtual sebagai imbalan atas interaksi yang dilakukan oleh si anak. Orang tua dapat dengan mudah mengawasi akun Togetherville milik anak mereka, karena jejaring sosial ini terhubung langsungdengan Facebook.
2. What's What
Jejaring sosial yang satu ini diklaim paling aman karena mengusung fitur pengenalan wajah biometrik untuk log in. Seperti medsos atau media sosial pada umumnya, What's What mengusung fitur-fitur berbagi yang cukup menyenangkan. Sistem pertemanannya terbatas hanya pada teman-teman dalam satu tingkat kelas saja. Meski begitu, anak masih bisa menambahkan teman di luar lingkaran kelasnya tetapiharus sepengetahuan orang tua. What's What sebenarnya memiliki peraturan layaknya jejaring sosial Path. Hanya teman yang telah disetujuilah yang bisa mengakses berbagai postingan anak Anda.
.
3. ScuttlePad
Media sosial satu ini mengusung fitur keamanan yang cukup unik. Jadi, setiap konten yang terdapat pada pesan, status, maupun komentar akan disensor terlebih dahulu oleh software pendeteksi kalimatdan akan disesuaikan dengan usia si anak. Selain itu, setiap foto akan ditinjau terlebih dulu oleh staf ScuttlePad sebelum diunggah.
4. Skid-e-Kids
Skid-e-Kids berisi video games serta fitur-fitur jejaring sosial lainnya. Anak-anak berkesempatan untuk bersosialisasi, menjual atau menukar mainan, menonton film dengan durasi yang panjang, bahkan mendapatkan bantuan untuk menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Jejaring sosial ini juga dilengkapi fitur-fitur khusus yang memungkinkan Anda melacak semua aktivitas dan memantau teman-teman anak Anda.
5. Imbee
Imbee merupakan platform media sosial terbesar dengan fitur seperti chatting, foto, video, blog, beranda 'berteriak', musik, grup, avatar, games dan berita selebriti yang sedang menjadi idola. Orang tua memiliki akses penuh terhadap aktivitas anak mereka serta dapat mengatur standar postingan yang sesuai dengan usia si anak. Hal ini memungkinkan orang tua untuk memberikan batasan mengenai fitur yang boleh di akses oleh anak mereka.
6. Everloop
Everloop merupakan platform "looping social" yang memungkinkan anak-anak membuat halaman profil mereka sendiri, bermain game online, membeli barang virtual, dan mengobrol dengan teman-temannya melalui email, instant messaging, dan voice chat. Untuk masalah keamanan, medsos satu ini menetapkan sistem pertemanan berdasar pada lingkaran sehingga dapat terlindung dari penyusup anonim.
7. club Penguin
Jejaring sosial berbasis komunitas dari Disney ini memiliki beberapa fitur jaringan sosial yang menginspirasi. Anak mewakili diri mereka sendiri dengan avatar penguin dan dapat berinteraksi dengan orang lain melalui emoticon, chatting, dan social game. Untuk mengawasi aktivitas anak Anda, club Penguin mempersilakan orang tua anak untuk mendaftar menggunakan akun atas namanya sendiri. Selain itu, anak-anak Anda akan juga dipantau oleh moderator dewasa dan "agen rahasia" yang merupakan pengguna lama pada situs jejaring sosial ini.
8. Yoursphere
Yoursphere merupakan jaringan sosial untuk anak-anak yang dilengkapi permainan, berbagai macam kontes dan hadiah, avatar pribadi, dan akses ke komunitas game sosial swasta, ourWOrld. Jaringan sosial ini memungkinkan anak-anak Anda untuk berdiskusi dan mengobrol dengan teman-teman mengenai tema yang paling menarik. Sebagai catatan anak di bawah 13 tahun belum bisa mengakses layanan medsos ini tanpa sepengetahuan orang tua. Anda juga dapat masuk ke akses portal khusus orang tua dan memantau segala postingan anak Anda.
Itulah kedelapan media sosial yang memang dikhususkan untuk anak-anak. Meski kesepuluh jejaring sosial ini kurang terkenal di Indonesia, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba situs-situs jejaring sosial tersebut ketimbang membiarkan anak-anak Anda mengakses jejaring sosial untuk orang dewasa