aCommerce miliki bos baru
Techno.id - Dilansir oleh Merdeka.com (14/08/15), aCommerce hari ini mengumumkan penunjukkan dua personel kunci baru, yaitu chief executive dan chief operations officers untuk memimpin aCommerce Indonesia, salah satu wilayah di mana perusahaan penyedia jasa solusi e-commerce Asia Tenggara ini beroperasi.
Eksekutif manajemen internasional asal Norwegia, Snorre Larstad, kini telah bergabung dengan aCommerce selaku CEO dan pemimpin operasional di Indonesia yang sebelumnya telah lebih dari 10 tahun membangun karier dalam dunia bisnis di Tiongkok.
-
Mantan CEO aCommerce hijrah ke MatahariMall.com Adrian Suherman dipercaya menjadi ujung tombak dalam digitalisasi lintas sektor di MatahariMall.com.
-
Lippo Group ingin menang di bisnis e-commerce Indonesia Dengan segala talenta andal, Lippo Group menargetkan penjualan di MatahariMall.com bisa mencapai US$ 1 miliar dalam tempo tiga tahun ke depan.
-
Lazada diakuisisi Alibaba, OLX ucapkan selamat Aksi korporasi Alibaba untuk Lazada patut dijadikan inspirasi untuk para pelaku e-commerce lain di Indonesia
Selain itu, Ahli manajemen supply chain dan informatika, Hadi Kuncoro, juga turut bergabung dalam jajaran kepemimpinan baru aCommerce Indonesia sebagai COO, yang sebelumnya menjadi salah satu pendiri dari Saqina, sebuah perusahaan ecommerce busana Muslim, dan salah satu personel utama dari tim awal yang membangun kesuksesan Zalora Indonesia hingga saat ini.
"Kami melihat pertumbuhan yang sangat besar di pasar Indonesia yang juga merupakan pasar paling penting dan strategis dalam peta bisnis kami," kata Paul Srivorakul, Group CEO dari aCommerce dan Chairman Ardent Capital dikutip dari Merdeka.com(14/8).
Dikutip dari Merdeka.com, aCommerce Indonesia kini telah menggandakan kapasitas gudang menjadi 9,332 m2, dengan kehadiran fulfilment center baru di Pondok Ungu seluas lebih dari 5,232 m2 sebagai tambahan dari fulfilment center seluas 4,100 m2 yang sudah beroperasi terlebih dahulu di Halim. aCommerce Indonesia saat ini memberikan jasa solusi ecommerce pada berbagai merk dan retailer besar seperti MatahariMall, PT Mitra Adiperkasa (MAP), BerryBenka, HP, dan LOreal.
RECOMMENDED ARTICLE
- Kerja sama OTT Lokal dan operator telekomunikasi masih belum jelas
- Microsoft Indonesia genjot developer lokal
- Rupiah melempem, vendor smartphone u2018sunatu2019 biaya promosi
- Gandeng Barcelona FC, Advan bakal boyong Messi Cs ke Indonesia
- Apple patenkan sistem dan metode baru untuk mengirim gambar digital