Akhirnya, peneliti konfirmasi ada air di permukaan komet 67P
Techno.id - Setelah menjadi perdebatan beberapa waktu belakangan, akhirnya peneliti asal European Space Agency (ESA) mengkonfirmasi bahwa es yang nampak di permukaan komet 67P adalah air. Dalam rilisnya, pihak ESA mengungkapkan jika beberapa permukaan komet memang terdiri dari es dalam jumlah yang cukup besar.
Seperti dilansir oleh SlashGear (15/1/16), berkat pengamatan mendalam pesawat misi Rosetta pada tahun 2014 menggunakan VirTis (perangkat inframerah) diketahui jika es banyak ditemukan di bawah kerak komet. ESA yang mengamati secara mendalam hasil bidikan Rosetta itu mengungkap jika es pada komet 67P banyak terdapat pada lapisan di antara bahan organik kering dan gelap.
-
Unik, astronom temukan kandungan oksigen murni di sekitar komet Temuan ini menjadi unik karena kandungan oksigen murni sangat jarang ditemukan pada komet selama ini.
-
Kandungan es Pluto ternyata lebih besar dari perkiraan awal Ilmuwan NASA: Kandungan metana beku di Planet Pluto ternyata lebih besar daripada perkiraan sebelumnya
-
Peneliti ungkap komet sebagai sumber air di bumi Peneliti dari Woods Hole Oceanografic Institution (WHOI) Massachusetts menemukan bahwa ternyata laut telah ada jauh sebelum peradaban bumi.
Uniknya, tak semua wilayah di permukaan komet mengandung lapisan seperti itu. Ya, ESA mengatakan jika lapisan es dalam ukuran yang cukup besar hanya ditemukan pada wilayah imhotep komet.
Selain menemukan wilayah besar yang mengandung es, peneliti dari ESA juga menemukan dua ukuran butir es yang berbeda pada komet. Disebutkan, satu butiran es berukuran 2mm atau lebih dan ukuran butiran lainnya diketahui berpuluh-puluh mikrometer.
Sekadar informasi, peneliti mencatat jika suhu es di permukaan komet 67P itu adalah rata-rata minus130 celcius.