6 Alasan bahwa tripod adalah teman setia fotografer
Techno.id - Bagi mereka yang gemar bepergian sambil hunting foto, sangatlah dianjurkan untuk membawa tripod. Ya, pekerjaan seorang travel photographer akan sangat terbantukan dengan hadirnya tripod. Meski sering dianggap remeh dan banyak fotografer yang malas untuk membawanya, piranti yang satu ini terbukti mampu membantu fotografer untuk mendapatkan hasil foto yang fantastis.
Karena itulah, bagi sebagian fotografer, tripod tak ubahnya seperti sahabat terbaik, yang siap membantu mereka dalam bekerja. Apa saja contoh peranan tripod bagi para fotografer? Daripada penasaran, simak saja deretan fotonya berikut ini...
-
4 Alasan mengapa kamu membutuhkan tripod untuk fotografi smartphone Meskipun ponsel cerdas memudahkan pengambilan foto berkualitas saat bepergian, ada kalanya tripod diperlukan
-
Momen kocak trik fotografer ambil buah ini bikin nyengir, reaksi ibu di sampingnya bombastic side eye Sekilas, pria ini tampak fokus dalam merekam demi mendapatkan hasil rekaman yang baik.
-
13 Potret absurd pengguna HP belum kenal tripod, bikin geleng kepala Untuk mendapatkan gambar yang bagus dan stabil dari kamera HP, ada berbagai cara nyeleneh yang dapat dilakukan.
Memotret saat senja dan fajar
Sudah bukan rahasia lagi jika langit serta sinar matahari pagi dan sore hari menyajikan pemandangan yang menawan. Banyak fotografer yang masih dengan setia mengabadikan matahari yang baru terbit atau menjelang terbenam, entah di tepi laut, atau bahkan di tempat lain.
Foto yang dramatis tersebut dihasilkan oleh pengaturan kamera secara manual, yang tentu saja terkadang membutuhkan shutter speed rendah karena cahaya dalam kondisi minim.
Saat seperti inilah kehadiran sebuah tripod sangat dibutuhkan. Alasan paling sederhana adalah agar fotografer tetap bisa menghasilkan foto yang tajam dan indah, namun tak goyang karena menggunakan kecepatan buka rana rendah.
Memotret di malam hari
Jika memotret di pagi atau sore hari saja memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, demikian juga halnya saat memotret di malam hari. Memang lampu-lampu jalanan atau cahaya lain di sekitar Anda bisa memberikan penerangan yang cukup.
Atau, cara lain adalah dengan menaikkan ISO ke angka yang lebih tinggi. Meski demikian, tak jarang Anda tetap harus membutuhkan shutter speed rendah untuk menghasilkan foto yang artistik.
Saat mengabadikan foto dari atas jembatan dan ingin menghasilkan foto lampu-lampu jalan yang dihiasi lampu kendaraan yang sedang berseliweran di bawah, tentu Anda membutuhkan kecepatan rendah dan tentu saja, tripod untuk menjaga agar kamera Anda tak bergoyang.
Mendapatkan foto artistik
Long exposure atau shutter speed yang sangat rendah tak juga berguna saat memotret dalam kondisi cahaya minim. Pengaturan ini juga kerap dibutuhkan oleh para fotografer saat mereka sedang mengabadikan foto pemandangan, meski di siang hari, saat cahaya dalam kondisi normal. Apa fungsinya?
Jika Anda melambatkan kecepatan buka rana, maka gambar yang dihasilkan akan sangat terang. Untuk mengimbanginya, Anda bisa menggunakan ISO yang juga rendah atau aperture dengan bukaan kecil.
Hasilnya akan tampak seperti pada gambar di atas. Cahaya tetap normal, namun karena kecepatannya sangat rendah, air yang mengalir akan tampak artistik. Well yeah, tripod sangatlah dibutuhkan untuk menghasilkan foto seperti ini.
Mendapatkan angle unik
Memotret objek yang sangat tinggi misalnya gedung pencakar langit, membutuhkan angle yang sempurna. Alasannya adalah agar foto yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan, dan tidak miring ke sana ke mari.
Meski saat melakukannya Anda menggunakan shutter speed tinggi, namun untuk membidik dan mengatur komposisi yang tepat seperti gambar di atas akan lebih baik dan mudah jika menggunakan tripod.
Membuat Anda lebih aman
Banyak foto-foto tanaman yang sangat berguna bagi dunia sains dan penelitian yang dihasilkan oleh para fotografer profesional. Tak jarang, mereka menemukan tantangan yang cukup berat, yaitu harus membidik tanaman beracun yang terkadang juga menyebabkan kematian.
Jangankan menyentuhnya, berada di dekatnya saja sudah cukup berbahaya bagi keselamatan sang fotografer. Untuk itulah mereka membutuhkan lensa tele zoom. Dan karena memotret dengan zoom membutuhkan kestabilan tinggi agar gambarnya tidak goyang, maka sebuah tripod pun sangat dibutuhkan, meski hanya sekedar untuk memotret bunga.
Pennyangga lampu
Sebenarnya teknik ini sering digunakan oleh para fotografer strobist. Biasanya mereka menggunakan flash yang terpisah dari kamera atau biasa dikenal dengan istilah Off Camera Flash (OCF). Namun tak jarang, lightstand yang dibawa dirasa kurang, dan saat itulah peranan tripod terasa sangat dibutuhkan.