Anonymous berhasil ungkap dalang di balik penyerang media di Eropa
Techno.id - Setelah beberapa waktu lalu media di Eropa secara beruntun mengalami sebuah serangan
dari para hacker, akhirnya identitas pelaku terungkap. Jaringan Peretas Komputer,
Anonymous berhasil mengupas identitas dalang di balik penyerangan media di Eropa.
Menurut Anonymous pelaku masih ada hubungannya dengan kelompok Islam radikal. Hal itu
ia beberkan dalam sebuah postingan video yang diunggah pada selasa (14/04/15). "Kami
akhirnya telah menemukan pelaku kejahatan ini." ungkap Anonymous dalam videonya.
-
Le Soir dibajak, tepis tanggapan serangan Islam radikal Pembajakan situs media terkemuka dari Belgia, tidak berkaitan dengan serangan beruntun pada situs-situs di Eropa
-
Ngaku anggota Anonymous, sekelompok pemuda ini ditertawakan netizen Anonymous memang dikenal sebagai kelompok hacker yang sudah mendunia.
-
Kelompok militan ISIS meretas stasiun TV di Prancis Kelompok militan ISIS meretas stasiun TV di Perancis dan mengancam Presiden Prancis.
Pihak Anonymous dari Belgia pun mempertegas hal itu dan mengumbar bahwa pelaku masih
remaja yang tinggal di Belgia, pecandu game dan menggunakan perangkat yang tersedia
secara terbuka. Berdasarkan Antara (15/04/15), pemuda ini sebenarnya tidak bekerja
sebagai hacker, ia hanya memanfaatkan apa yang ia temukan di internet.
Walaupun bukan sebagai hacker Anonymous pun menambahkan "Kami telah mengungkap profil Facebooknya, dan telah meneruskan data itu ke Unit Kejahatan Komputer Federal,".
Bukan tanpa sebab, karena media-media di kawasan Eropa dalam minggu terakhir
mendapatkan teror dengan peretasan situs-situsnya. Sebut saja kelompok media Rossel
yang mendapat serangan hingga mematikan operasi daringnya untuk media Le Soir danSudpresse.
Hal serupa juga dialami oleh media IPM yang menggawangi Libre Belqique dan La Derniere
Heure. Seminggu sebelumnya saluran televisi global asal Perancis TV5MONDE juga
di-hack.
Berbagai bentuk laporan dilemparkan ke Unit Kejahatan Komputer Federal yang hingga saat
ini masih tutup mulut. Le Soir tidak mau tinggal diam karena pihaknya akan meningkatkan
keamanan agar serangan tersebut tidak terulang ke depannya.