Baru sebulan dirilis, Tesla kembali upgrade fitur Summon
Ilustrasi logo Tesla © 2015 maquzz.com
Techno.id - Sebagaimana diketahui, beberapa minggu lalu Tesla sempat merilis fitur bernama Summon untuk software Autopilot-nya. Fitur baru ini memungkinkan pemilik Tesla untuk dapat mengendalikan mobil meski tanpa seorang pun berada di dalamnya.
Nah, terhitung baru sebulan dirilis, kini perusahaan otomotif besutan Elon Musk itu kabarnya kembali meng-upgrade fitur yang dapat dikendalikan dengan Apple Watch tersebut. Sebagaimana dilansir oleh Engadget (13/2/16), upgrade terbaru ini ada kaitannya dengan peningkatan fitur keamanan.
-
Bisa dikendalikan pakai Apple Watch, ini fitur baru Tesla Model S Dengan versi baru Autopilot pada Tesla Model S, pemilik bisa mengendalikannya melalui Apple Watch.
-
Tesla: Tahun 2018, Anda bisa panggil mobil dari mana saja CEO Tesla: Saya berpikir bahwa dalam dua tahun, Anda akan mampu memanggil mobil Anda dari seluruh pelosok
-
Ngebut, ini yang dilakukan Tesla saat 'mengemudi' sendiri Autopilot didesain untuk mengurangi kecelakaan di jalan akibat kelalaian manusia. Berapa kecepatannya saat melaju di jalan bebas hambatan?
Ya, dengan upgrade terbaru ini kabarnya mobil akan secara otomatis mati ketika pengemudi menjatuhkan kunci. Mobil akan otomatis mati ketika kunci mobil tak terpasang dengan benar.
Pihak Tesla sendiri mengungkapkan jika sistem ini akan membuat pengemudi jauh lebih aman. Meski diakui tidak serta merta dapat menghilangkan efek kecelakaan.
Patut Anda ketahui, fitur Summon sendiri pertama kali diumumkan kehadirannya pada 10 januari sebagai bagian dari rangkaian perbaikan software suite 7.1 yang termasuk didalamnya adalah fitur self-driving.
Fitur Summon pada Apple Watch
2016 9to5mac.com
RECOMMENDED ARTICLE
- Bisa dikendalikan pakai Apple Watch, ini fitur baru Tesla Model S
- Akahkah pesawat bertenaga listrik juga lahir dari Tesla?
- Tesla Motors bakal tolak pembeli berkarakter kurang santun
- Tesla rekrut ahli mikroprosesor Apple untuk mobil otonomnya
- Tak hanya mobil pribadi, Tesla mungkin juga produksi truk elektrik
HOW TO
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
-
Cara mengonversi video ke audio secara gratis di perangkat apa pun menggunakan aplikasi dan alat ini
-
Cara menghemat dan memaksimalkan penggunaan daya baterai laptop
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
