Demi selamatkan keuangan perusahaan, Yahoo akan rumahkan 1600 karyawan
Techno.id - Yahoo kembali dikabarkan akan merumahkan sejumlah karyawannya. Kali ini kabarnya 15 persen dari total jumlah karyawan atau sekitar 1600 karyawan akan diputus hubungan kerjanya oleh perusahaan yang kini dipimpin oleh Marissa Mayer tersebut.
Sebagaimana dilansir oleh NDTV (2/1/16), PHK kali ini kabarnya ditujukan untuk menyelamatkan keadaan finansial perusahaan yang makin memburuk. Bahkan sorang sumber dekat Yahoo mengungkap jika PHK merupakan salah satu bagian dari rencana pemotongan biaya operasional yang tengah diupayakan oleh Mayer.
-
Selain rumahkan karyawan, Yahoo akan tutup 5 kantornya Menurut Mayer, merumahkan karyawan akan menghemat dana sekitar Rp5,5 triliun per tahunnya.
-
Yahoo segera pangkas 20 persen karyawan, 1600 orang bakal terkena PHK Yahoo sendiri telah melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK pada 1.000 posisi pekan ini.
-
Kian terpuruk, ini saran pemegang saham untuk selamatkan Yahoo Untuk menyelamatkan Yahoo, Eric Jackson menyarankan bahwa Marrisa Mayer perlu dilengserkan dari jabatannya sebagai CEO.
Pengumuman pemutusan hubungan kerja kabarnya secara resmi akan dilakukan setelah laporan keuangan kuartal keempat dipublikasikan hari ini. Setelah pengumuman itu, maka secara resmi jumlah total karyawan akan kembali berkurang dari yang awalnya 11.000 per Juni 2015 lalu menjadi sekitar 9.400 nantinya.
Sekadar informasi, sebelum memutuskan untuk kembali mem-PHK karyawannya, minggu lalu Yahoo juga telah mengkonfirmasi rencana penutupan kantor perwakilannya di Argentina dan Meksiko. Hal ini perlu dilakukan supaya layanan pencarian yang sempat booming dahulu ini bisa bertahan menghadapi persaingan ketat dari Google dan juga Facebook, duo raksasa teknologi dunia saat ini.