Dianggap jadi penyebab kematian, 10 pabrik mobil dunia dituntut?
Techno.id - Dunia otomotif mengalami kemajuan yang cukup signifikan sejak beberapa tahun yang lalu. Banyak sekali penemuan baru yang kemudian banyak diterapkan oleh para produsen otomotif dunia.
Salah satu inovasi yang kini marak digunakan adalah keyless ignition system, yaitu kunci kontak yang tak lagi menggunakan anak kunci. Namun inovasi yang satu ini ternyata banya diprotes karena banyak menimbulkan masalah.
-
Keyless Ignition System bikin mobil makin mudah dicuri? Apa yang bakal terjadi jika sistem keamanan justru jadi bumerang dan membuatnya makin mudah dibobol?
-
Jadi piranti standar, teknologi ini akan digunakan pada semua mobil Menyikapi perilaku mengemudi masyarakat modern, 20 raksasa otomotif ini menyiapkan teknologi baru yang bakal jadi piranti standar sebuah mobil.
-
Banyak kecelakaan terjadi, salah pengemudi atau mobil self driving? Mobil self driving dilaporkan beberapa kali mengalami kecelakaan, siapa yang patut disalahkan atas insiden tersebut?
Seperti yang telah diberitakan oleh Paul Tan pada hari Jumat (28/08/15), setidaknya 10 perusahaan besar otomotif dunia dituntut oleh masyarakat terkait keyless ignition system ini.
Memang BMW, MINI, Mercedes Benz, Fiat Chrysler, Ford, General Motors, Honda, Acura, Hyundai, Kia, Nissan, Infiniti, Toyota, Lexus, Volkswagen, dan Bentley telah lama menerapkan teknologi ini pada mobil-mobilnya. Sistem ini dinilai menghasilkan emisi Karbon Monoksida yang tinggi dan menyebabkan kematian 13 orang.
Hal ini disebabkan oleh pemahaman yang keliru. Sebagian besar pemilik mobil keyless beranggapan bahwa mereka hanya tinggal mengunci pintu saja ketika keluar dari mobil dan mesin akan mati dengan sendirinya ketika remote dan mobil berada di luar jangkauan frekuensi.
Fakta yang terjadi di lapangan menyebutkan, mesin mobil tetap menyala meski ditinggal, dan tentu saja, emisi gas buang dari knalpot mobil yang berada dalam ruangan tertutup itulah yang menyebabkan kematian. Bahkan menurut hasil survey, setidaknya 430 orang di Amerika Serikat keracunan Karbon Monoksida setiap tahunnya.
Menanggapi hal tersebut, GM dan Ford telah menambahkan tombol untuk mematikan mesin pada remote mobil-mobil terbaru mereka.
RECOMMENDED ARTICLE
- Beri pengalaman berkendara terbaik, GrabTaxi perbarui aplikasi
- Toyota bakal rilis mobil bertenaga hidrogen?
- Temukan mobil yang diparkir di antara lautan kendaraan dengan alat ini
- Sopir taksi desak pemerintah tegas terkait Uber dan Go-Jek
- Apple dan Tesla sedang kembangkan mobil self-driving, benarkah?