Genjot penjualan, Qualcomm rangkul Windows 10 Microsoft
Techno.id - Qualcomm tengah berupaya meningkatkan penetrasi di pasar perangkat mobile murah. Perusahaan asal Amerika Serikat itu pun menggandeng Microsoft yang sedang mempersiapkan produk berbasis sistem operasi Windows 10 dengan harga terjangkau.
Hingga saat ini, Qualcomm menyumbang sekitar 80 persen perangkat yang mengusung teknologi 4G LTE (long term evolution) di Tiongkok pada tahun 2014. Namun, perusahaan itu harus rela tergerus secara signifikan karena manuver yang dilakukan MediaTek dan Spreadtrum Communications.
-
Windows 10 bikin developer tak perlu ubanan Tak cuma berikan kemudahan integrasi ke semua perangkat, Windows 10 diklaim juga memberikan kemudahan dan efisiensi bagi pengembang aplikasi.
-
Microsoft jajal kemungkinan Windows 10 digunakan pada Android Saat ini, Microsoft sedang menawarkan download gratis untuk Windows 10 bagi pengguna ponsel Android Tirai Bambu, Xiaomi MI4.
-
Pangsa pasar Windows 10 Mobile mulai dekati 10 persen Diprediksi, pangsa pasar Windows 10 Mobile akan meningkat di bulan Desember saat Microsoft resmi memperkenalkan sistem operasi
Kerjasama yang dilakukan Microsoft-Qualcomm digadang-gadang bakal melahirkan smartphone berbasis Windows 10 yang segera meluncur dalam waktu dekat. Handset Windows dengan dapur pacu chipset Qualcomm akan tersedia pada kuartal akhir 2015 dan dibanderol dengan harga US$ 80 atau sekitar Rp 1 jutaan.
Prosesor MSM8909 dari Qualcomm akan menjalankan perangkat Windows 10 tanpa harus membayar lisensi ke Microsoft. Kebebasan dari biaya lisensi ini membuat nilai keseluruhan produk bertenaga Windows Mobile 10 bakal setara dengan handset Android murah.
Tak hanya Microsoft, seperti dilansir Digitimes Research (22/7/15), Qualcomm juga disebutkan tengah menjalin kerjasama dengan Allwinner Technology. Kemitraan yang dilakukan kedua perusahaan ini bertujuan meluncurkan solusi koneksi 3G/4G di perangkat komputer tablet.