Google rencanakan buat robot beroda untuk kirimkan barang
Ilustrasi robot beroda Google © 2016 standard.co.uk
Techno.id - Setelah membuat drone untuk pengiriman, kini Google berencana akan membuat robot beroda untuk fungsi yang sama, dilansir oleh Tech Insider (30/01/16). Dikatakan tidak hanya melakukan pengiriman barang dari udara saja, namun robot yang dapat berjalan di tanah juga penting untuk melakukan tugas tersebut.
-
Amazon kirim barang langsung ke tangan pelanggan menggunakan drone Amazon berencana menggunakan drone sebagai alat pengirim barang.
-
Google patenkan truk otonom untuk berkirim barang, seperti apa? Paten tersebut menjelaskan bahwa truk ini bukanlah sekadar truk otonom, melainkan juga 'truk pintar'
-
Sudah bisa bikin robot canggih, Boston Dynamics malah mau dijual Pabrik robot itu diakuisisi Google pada 2013 silam.
Paten robot beroda Google
2016 techninsider.io/ 2016 techninsider.io
Nantinya, drone Google yang dijuluki Project Wing ini akan bekerja sama dengan robot beroda Google. Robot beroda ini akan menjemput kiriman dari drone dengan komunikasi IR Beacon.
Setelah menerima paket, robot beroda ini akan mengantarkan barang yang disimpan pada garasi yang ada pada robot tersebut. Robot ini telah dipatenkan oleh Google pada tahun 2014 lalu, namun kabarnya Google akan resmi mengoperasikannya pada tahun 2017 mendatang.
Tidak hanya Google yang membuat robot dan drone untuk pengiriman barang, Amazon saat ini juga tengah mengembangkan sistem pengiriman menggunakan robot. Namun sayangnya tidak ada tanggal pasti dari Amazon kapan sistem pengiriman tersebut akan beroperasi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
TECHPEDIA
-
Whatsapp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal