Google rilis chatbot AI pesaing ChatGPT bernama Bard, cek faktanya
Techno.id - Google akhirnya menanggapi keberadaan ChatGPT dengan merilis Bard. Platform AI dari perusahaan induk Google Alphabet Inc, Bard digadang-gadang bakal menjadi kompetitor dari ChatGPT.
"Bard menggabungkan pengetahuan dunia yang luas dengan kekuatan, kecerdasan, dan kreatifitas AI kami", kata CEO Google, Sundar Pichai, dilansir dari Reuters, Rabu (8/2).
-
7 Keunggulan Google Bard AI yang tidak dimiliki oleh ChatGPT Bard memiliki kemampuan untuk menggenerasi teks, menerjemahkan, coding, dan menyediakan informasi terbaru.
-
Chatbot AI Google Bard kini mendukung lebih dari 40 bahasa, termasuk Indonesia Bard juga menambah beberapa fitur baru
-
Chatbot AI Bard Google mendapat perubahan besar, rebranding jadi Gemini Bard akan sepenuhnya diganti namanya menjadi Gemini
Saat ini platform Bard tengah diuji coba, dan menunggu umpan balik dari pihak terpercaya. Pichai menambahkan bahwa, Google akan menambahkan fitur AI ke mesin pencari untuk menjawab pertanyaan kompleks. Sebagai contoh, aplikasi ini akan dapat membantu pengguna menjawab "Mana lebih mudah belajar piano atau gitar". Google saat ini dapat menjawab pertanyaan seperti itu melalui teks dan tautan dari situs lain.
Belum diketahui secara pasti, bagaimana perbedaan mendasar antara dua platform AI ini. Namun, Pichai mengatakan bahwa Bard mendapatkan informasi langsung dari internet, sedangkan ChatGPT masih terbatas dari data sampai tahun 2021 saja.
Lantas seberapa jauh perkembangan dari platform Bard ini? Berikut techno.id sajikan fakta dari Bard, platform AI pesaing dari ChatGPT yang dihimpun dari berbagai sumber, pada Rabu (8/2).
RECOMMENDED ARTICLE
- Google segera rilis rival ChatGPT, ini teknologi AI yang akan diterapkan
- Open AI umumkan ChatGPT API bakal masuk waitlist, ini penjelasan lengkapnya
- 7 Peluang bisnis yang memanfaatkan kecanggihan AI, gratis tanpa modal
- Open AI luncurkan versi baru ChatGPT Plus, ini bedanya dengan versi reguler
- 7 Dampak positif dan negatif penggunaan ChatGPT, bikin pekerjaan jadi lebih mudah