Ini 7 perusahaan yang berpotensi diincar raksasa teknologi
Techno.id - Tahun 2016 diprediksi bakal menjadi tahun perkembangan industri teknologi dunia.
Saking berkembangnya industri teknologi saat ini, diprediksikan banyak perusahaan startup di tahun ini bermunculan sehingga menyebabkan persaingan di industri ini makin sengit.
Tergelitik dengan kemungkinan perkembangan industri teknologi tahun ini, Merril Lynch seorang analis merilis prediksinya mengenai perusahaan teknologi dunia mana saja yang akan menjadi incaran para raksasa teknologi seperti Google, Facebook, Yahoo, dan lain sebagainya untuk diakuisisi.
-
Ini 7 raksasa teknologi yang dikabarkan incar Foursquare Dari Google sampai Amazon pernah tertarik mengakuisisi Foursquare.
-
5 Tren teknologi terbesar yang paling ditunggu di tahun 2016 Persaingan antar perusahaan diyakini akan menjadi pemicu keras dalam melahirkan inovasi yang kompetitif.
-
6 Produsen teknologi fenomenal yang kini berada di naungan Alphabet Google sedari dulu ternyata sudah memiliki produsen robot, drone, hingga obat anti-penuaan. Sekarang, semuanya dikomando oleh Alphabet.
Nah, apa saja perusahaan teknologi yang paling berpotensi diincar tahun ini tersebut? Simak saja daftarnya berikut seperti Techno.id kutip dari BusinessInsider (14/1/16).
Groupon
Perusahaan e-commerce yang memutuskan Go Public pada tahun 2012 ini diklaim bakal menjadi incaran Google. Pasalnya, sebelum resmi Go Public raksasa teknologi asal Mountain View tersebut sebenarnya telah tertarik mengakuisisi Groupon.
Kendati dikabarkan tak akan menjual saham perusahaan dan lebih memilih menunjuk Rich Williams sebagai calon CEO baru, namun Groupon diketahui saat ini tengah mengalami kesulitan keuangan, terlebih dengan banyak munculnya perusahaan serupa di seluruh dunia. Saham Groupon saat ini dilaporkan turun sekitar 76 persen yakni USD 2,6 ketimbang saat diperdagangkan dua tahun lalu mencapai USD 11.
Pandora
Perusahaan penyedia layanan streaming musik ini dilaporkan berpotensi diincar oleh perusahaan serupa lainnya Sirius. CEO Sirius dalam sebuah kesempatan pernah mengungkap ketertarikannya dengan Pandora.
Tahun lalu, CEO Sirius sempat mengatakan jika Pandora bisa saja cocok dengan strategi perusahaannya untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar di industri streaming musik. Tak hanya itu, prediksi ini juga didasarkan pada harga saham Pandora yang kian menurun dua tahun belakangan, di mana saat ini dilaporkan saham Pandora hanya diperdagangkan di nilai USD 10.
TripAdvisor
Perusahaan penyedia jasa perjalanan ini diakui Lynch sangat berpotensi diakuisisi oleh Google dan perusahaan saingan Priceline. Tak sama dengan perusahaan lainnya di daftar prediksi Lynch, saham TripAdvisor adalah satu-satunya saham yang nilainya paling stabil.
Disebutkan, Google kemungkinan sangat tertarik dengan TripAdvisor karena perusahaan ini bisa menjadi perpanjangan tangan perusahaan untuk memperluas bisnis di bidang jasa perjalanan wisata. Tak berbeda dengan Google, Priceline pun demikian. Perusahaan saingan TripAdvisor itu dikabarkan ingin mengakuisisi kompetitornya untuk membatasi ketergantungan pada lalu lintas data Google.
Yelp
Yelp diprediksi bakal menjadi incaran Google, Yahoo, atau Priceline. Dalam pernyataannya, Lynch mengungkap jika bisnis yang dilakukan oleh Yelp selama ini bisa menjadi portofolio yang menarik untuk pengembangan masing-masing bisnis raksasa teknologi tersebut.
Selain itu, nilai saham Yelp dilaporkan terus turun dari waktu ke waktu. Disebutkan jika dari tahun 2014, saham Yelp tercatat menurun hingga tiga perempat yakni dari USD 98 menjadi USD 22,15.
Meski dilaporkan sedang berjuang untuk bangkit dari keterpurukan yang terjadi beberapa waktu belakangan ini, Lynch tetap memasukkan Twitter ke daftar perusahaan yang berpotensi diakuisisi karena salah satu core business-nya yang sangat menarik.
Twitter kini menjadi salah satu jejaring sosial yang menampilkan banyak informasi, hampir sebagian besar orang mencari informasi terupdate di layanan microblogging besutan Jack Dorsey tersebut. Nah, berdasar kenyataan ini tak berlebihan jika Twitter kemungkinan akan menjadi incaran raksasa teknologi seperti Google, AOL, Yahoo, atau Facebook karena menawarkan peluang bisnis pencarian informasi yang besar dan menjanjikan.
Shutterfly
Perusahaan image publishing berbasis internet yang mulai beroperasi secara independen ini dilaporkan bakal menjadi incaran para raksasa teknologi, meski belum diketahui perusahaan mana saja yang akan berpotensi mengincarnya. Lynch mencatat kelebihan yang dimiliki Shutterfly adalah nilai saham yang cenderung stabil meski sempat turun pada akhir tahun 2015 lalu.
Ya, semenjak diperdagangkan pada tahun 2014 saham Shutterfly memang sempat turun hingga nilai USD 35 dari awalnya USD 54. Kendati demikian, perusahaan kembali bisa menaikkan saham perusahaan di awal tahun ini dengan kembali menjual saham dinilai USD 39.
GrubHub
Amazon dilaporkan perusahaan yang paling berpotensi mengincar GrubHub. Pasalnya, di tahun 2014 lalu Amazon dilaporkan mengincar GrubHub untuk mempercepat ekspansi ke pasar baru. GrubHub dinilai akan menjadi jalan Amazon untuk mempercepat langkah Amazon menguasai pasar penyedia makanan di pasar Amerika.
Selain itu, GrubHub saat ini dinilai sedang mengalami pasang surut keuangan. Pasalnya, di awal tahun ini saham perusahaan diketahui hanya bernilai USD 21 atau turun sekitar USD 25 dari nilai saham dua tahun lalu yakni USD 46.