Ini faktor penghambat pertumbuhan industri digital Indonesia
Techno.id - Pengembang aplikasi digital di Indonesia mulai tumbuh dan menjamur di kota-kota besar Indonesia. Jakarta, sebagai ibukota Negara Indonesia, disebut-sebut menjadi salah satu tempat tumbuh suburnya para pegiat industri teknologi Tanah Air.
Sayangnya, pertumbuhan pengembang aplikasi disebutkan masih terbilang lambat karena menghadapi berbagai masalah dan keterbatasan. Belum adanya wadah dan lokasi yang bisa dimanfaatkan para pegiat industri kreatif dikeluhkan para pengembang di berbagai kota, termasuk di Jakarta.
-
Roadshow Liga Digital Indonesia sudah sambangi kota Kembang Setelah Yogyakarta, roadshow liga untuk aplikasi nasional ini sudah sampai ke kota Bandung.
-
Liga Digital Indonesia dorong pertumbuhan aplikasi lokal Agar aplikasi lokal lebih berkembang, APJII membentuk Liga DIgital Indonesia.
-
7 Alasan kamu harus ngerasain sisi uniknya Jakarta dalam hidupmu Jakarta bisa bikin kamu jadi pribadi kreatif, lho.
"Developer aplikasi dan orang yang concern di bidang teknologi sebenarnya sudah mulai banyak. Tapi, masih belum punya wadah yang benar-benar matang dan mumpuni, Jakarta saja masih belum punya wadah buat developer yang ideal," ujar Prasetyo Andy Wicaksono, Founder LayangLayang Mobile, di ajang Ideafest 2015.
Pria yang akrab disapa Praw itu menyatakan kehadiran wadah dan tempat yang memfasilitasi pertemuan antar-pelaku industri kreatif sangat diperlukan dalam pengembangan industri ini. Wadah dan tempat bertemu disebutkannya dapat membantu terbentuknya komunitas-komunitas pengembang yang bakal mendongkrak industri kreatif digital.
"Sebenarnya yang diperlukan untuk bikin industri teknologi kita makin maju perlu ada wadah diskusi dan ketemu antar pelaku biar hasilnya semakin baik. Komunitas maupun tempat ketemu kayak basecamp bisa dimanfaatkan jadi lokasi diskusi dan tukar pikiran, itu sih yang kita perlu," tambah Praw kepada tim Techno.id (08/08/15).