Jangan tergiur kacamata branded murah di Facebook!
Ilustrasi penipuan di Facebook © 2015 b2bmarketing.net
Techno.id - Gampang tertariknya masyarakat dengan barang branded yang mendapat diskon besar terus dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Yang terbaru, jika Anda melihat iklan potongan harga kacamata dari Ray-Ban yang kurang masuk akal, yakni hingga menyentuh 90 persen, jangan tergiur! Karena ada kemungkinan promo itu adalah jebakan.
-
Hendak beraksi, penipu kelas teri ini malah dikerjai calon korbannya Memanfaatkan kecanggihan teknologi dan media sosial.
-
Wajib waspada, penipuan game berhadiah dari BukaLapak merajalela! Ancaman seperti ini memang sedang ramai tahun sejak tahun 2015.
-
7 Trik marketing produk ini bakal menipumu, bikin rugi pembeli Kamu pernah tertipu yang seperti ini?
Contoh scam produk Ray-Ban di Facebook
2016 ESET
ESET, perusahaan antivirus dan keamanan cyber, yang mengungkap temuan ini mengatakan scam tersebut disebarkan oleh akun Facebook yang berhasil dibobol. Akun ini lalu digunakan untuk mengunggah sebuah gambar dan iklan yang mengandung malware tanpa diketahui oleh pemilik sesungguhnya. Ketika teman user yang bersangkutan tertarik dengan scam tersebut dan mengkliknya, maka ia akan dibawa ke situs pelaku untuk menyelesaikan transaksi fiktif atas barang incarannya tadi.
Nah, begitu korban menyerahkan nomor kartu kreditnya, di sinilah para penjahat cyber menang.
Konfirmasi Ray-Ban di Facebook
2016 ESET
Untungnya, situs penipu itu dipantau ESET masih fokus menarget negara selain Indonesia. Netizen yang wajib waspada sejauh ini ialah yang berada di Inggris, Spanyol, Prancis, Ceko, Slovakia, dan Cili. Walau demikian, bukan tidak mungkin ancaman ini bakal dijumpai pengguna internet Tanah Air di waktu mendatang, karena menurut ESET scam seperti ini cukup populer di kawasan Asia dan situs-situs penipuan semacam ini banyak bermunculan mulai tahun 2016.
"Mungkin saran ini nampak simpel, berpikir dulu sebelum mengklik suatu iklan yang terlalu menggiurkan bisa menyelamatkan uang Anda dalam jumlah yang tak sedikit ke depannya," demikian pesan Nick FitzGerald, Senior Research Fellow of ESET Asia Pacific, dalam rilis pers yang diterima redaksi (14/04/16).
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
