Lagi, Facebook umumkan algoritma Timeline baru
Ilustrasi Facebook © 2016 marketingland.com
Techno.id - Dalam beberapa bulan belakangan, Facebook memang kerap memodifikasi tampilan Timeline. Bermula dari kronologi hingga relevansi, kali ini adalah berdasarkan artikel yang paling sering dibaca pengguna.
Melalui laman resmi Facebook Newsroom (21/04), media sosial terbesar sejagat itu mengumumkan bahwa algoritma baru ini sebagai bagian dari program Facebook Feed Quality. Jadi, seperti cara kerja algoritma baru tersebut?
-
Batalkan perombakan timeline user, Twitter terapkan algoritme baru Fitur ini berguna untuk menampilkan tweet yang dirasa penting untuk Anda.
-
Instagram bakal terapkan algoritma mirip Facebook, apa alasannya? Instagram berharap pengguna bisa menikmati konten di timeline yang sesuai dengan minat dan hubungan dengan pengunggah konten.
-
4 Cara meningkatkan algoritma Facebook agar tidak dibombardir konten yang tidak jelas Kamu bisa memiliki algoritma Facebook baru yang dapat disesuaikan dengan preferensi
Pertama, Facebook akan mencatat jenis-jenis tulisan atau artikel yang paling sering Anda baca (di situs Facebook). Dalam kasus ini, 'buku catatan' yang dimaksud Facebook adalah cache peramban, baik itu versi desktop maupun mobile.
Kedua, Facebook akan mencatat waktu yang Anda habiskan untuk membaca tulisan-tulisan tersebut. Pada tahap ini, Facebook akan mulai berhitung jika proses memuat halaman selesai. Jika belum, maka Facebook tidak akan menghitung.
Facebook sendiri mengumumkan bahwa algoritma tersebut saat ini sudah mulai diberlakukan. Namun bagi mereka yang belum merasakan perubahan Timeline, mereka disarankan untuk menunggu selama beberapa minggu ke depan.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
Whatsapp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Whatsapp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
Whatsapp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
