Mantan CEO Nokia, Stephen Elop tinggalkan Microsoft
Stephen Elop © 2015 weird.com
Techno.id - Microsoft memastikan bahwa Steven Elop, mantan CEO Nokia telah meninggalkan atau tak bekerja lagi pada raksasa teknologi tersebut. Microsoft mengungkapkan bahwa kepergian Elop dari perusahaan tersebut merupakan bagian dari reorganisasi struktur manajemen perusahaan.
Seperti dikabarkan TrustedReview (17/6/15), kepergian mantan VP Eksekutif Microsoft Devices & Services tersebut memang masih menuai kontroversi. Pasalnya belum diketahui secara jelas apakah Elop berinisiatif sendiri untuk keluar atau pihak Microsoft yang memaksa pria tersebut untuk hengkang dari perusahaan.
-
Microsoft PHK 1200 karyawannya Belum ada keterangan resmi dari Microsoft terkait hal ini.
-
Lagi, Microsoft rumahkan sejumlah karyawannya Ini kali ketiga Microsoft merumahkan karyawan pasca dipimpin oleh Satya Nadella.
-
Nokia bersiap lakukan 'perampingan' untuk divisi teknologi Terkait transformasi di tubuh perusahaan, Nokia berencana untuk lakukan 'perampingan' di divisi teknologinya.
Satya Nadella, CEO Microsoft menuliskan dalam sebuah email kepada karyawannya bahwa langkah perusahaan mengurangi beberapa pegawai termasuk Elop adalah strategi perusahaan untuk melakukan perubahan yang memungkinkan Microsoft memberikan produk dan layanan yang lebih baik kepada pelanggannya. Nadella juga menegaskan, terkait keluarnya Elop dari perusahaan adalah suatu hal yang wajar, karena saat ini merupakan waktu yang tepat bagi Elop untuk pensiun. Kendati demikian, Nadella mengatakan, meski keluarnya Elop adalah suatu yang wajar, tetapi ia dan jajaran direksi pun masih merasa kehilangan sosok pemimpin seperti Elop.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
