Mau membuat video iklan? Twitter usulkan 5 strategi berikut

Techno.id - Dengan makin banyaknya pengguna perangkat seluler yang terhubung ke internet, promosi melalui video menjadi tren baru saat ini. Selain dipercaya bisa menyampaikan call-to-action lebih baik, berpromosi lewat video juga memiliki keuntungan lain, di antaranya menghibur user.

Untuk mengungkap fenomena ini lebih lanjut, Twitter telah bekerja sama dengan Dentsu Aegis Network dan Nielsen untuk mencari tahu konten video macam apa yang dapat mempengaruhi para tweeps saat menonton video di fitur Promoted Video. Mereka melibatkan banyak pengguna Twitter, baik pria maupun wanita, berusia lebih dari 18 tahun yang tersebar di sejumlah negara.

Berikut kesimpulan yang berhasil mereka dapatkan seperti yang dipublikasikan di blog resmi Twitter (14/09/15):

Tampilkan sisi humanis sedari awal

Karena Anda menyasar konsumen yang juga manusia, memperlihatkan sisi humanis adalah strategi terefektif untuk mencuri perhatian viewers. Menurut riset dari Twitter, video yang menampilkan orang-orang pada scene pembuka memiliki kans untuk dilihat meningkat dua kali lipat. Jadi, Anda jangan heran kalau kebanyakan video yang muncul di kolom Promoted Videos di timeline Anda mengadopsi strategi ini.

Tonjolkan value dari produk Anda

Strategi lain yang bisa diterapkan ialah mendemonstrasikan bagaimana sebuah produk dapat meningkatkan kualitas hidup konsumen. Value atau nilai dari produk itu pun dapat berdampak pada meningkatnya afiliasi konsumen terhadap brand pembuat produk itu sebesar 14 persen.

Kokohkan struktur storytelling pada video

Tak semua user ingin menelan mentah-mentah promosi produk. Dalam menghadapi konsumen semacam ini, "tenggelamkan" saja mereka pada sebuah video dengan cerita yang kuat. Metode promosi halus ini menurut Twitter mampu memacu minat user untuk membeli produk yang ditawarkan hingga 9 persen.

Suguhkan juga hiburan pada user

Tak cuma pengguna media sosial, siapa pun tentu sangat suka dihibur. Begitu dihargainya video yang menghibur, sampai-sampai persentase video dengan tema hiburan untuk dilihat bertambah 13 persen ketimbang video tanpa tema hiburan. Sementara intensitas video itu untuk dibagikan ke pengguna lain di media sosial mencapai 15 persen.

Gandeng orang terkenal

Meski terdengar konvensional, video yang menampilkan selebriti atau orang terkemuka masih efektif untuk dijadikan strategi promosi. Pasalnya, viewers bisa lebih mengingat konten iklan di video yang ada artisnya. Tak ayal, peluang video itu diingat pun meningkat 14 persen, sedangkan kans video itu untuk di-share juga bertambah 6 persen.

Itu dia kelima saran dari Twitter untuk Anda yang ingin berpromosi di media sosial dalam bentuk video. Semoga bermanfaat ya bagi Anda semua.