Microsoft kembangkan teknologi pembaca perasaan manusia
Ilustrasi Microsoft © 2015 designtrend.com
Techno.id - Dewasa ini, kehidupan manusia sudah sulit lepas dari teknologi. Namun jika masih ada yang memisahkan, maka boleh jadi salah satu penyebabnya adalah teknologi yang belum mampu membaca perasaan dan emosi manusia.
Atas dasar itu, Microsoft mengklaim jika saat ini tengah merancang teknologi untuk mengurangi jarak tersebut. Teknologi ini, adalah sebuah kamera yang dapat menganalisis perasaan atau emosi manusia melalui selembar foto.
-
Microsoft kembangkan alat AI yang dapat mengubah foto menjadi video realistis dan bisa bernyanyi Namun pembuatnya sendiri mengakui bahwa hal itu berpotensi untuk disalahgunakan
-
Software ternyata lebih baik mengenali emosi dibanding manusia Software bisa lebih cepat dan akurat dibandingkan cara kerja manusia.
-
Software "Baymax" bantu Anda kenali rasa sakit Kini, rasa sakit bisa dikenali dengan bantuan software "Baymax" yang dapat mengenali rasa sakit hanya dari ekspresi wajah.
Microsoft Research Program Manager Ryan Galgon berpendapat, teknologi ini bisa sangat bermanfaat bagi industri perfilman. Menurutnya, produsen film pada akhirnya dapat melihat reaksi penonton sebagai referensi untuk film-film selanjutnya.
Sebagaimana dikutip dari Ubergizmo (11/11), proyek Microsoft kali ini juga dikenal sebagai Project Oxford. Sementara itu, proyek ini sendiri biasanya dimanfaatkan Microsoft untuk menciptakan mesin atau robot dengan kecerdasan buatan.
RECOMMENDED ARTICLE
- Selamat datang virtual reality! Ini VR device yang sebentar lagi rilis
- Banyak disalahgunakan, Microsoft akan hapus layanan unlimited OneDrive
- Microsoft kembali jual joystick "Elite" Xbox One secara terbatas
- 31 Oktober 2016, tak akan ada lagi PC ber-OS Windows 7 yang dijual
- Lumia 'tahun depan' diprediksi bakal usung Snapdragon 820
HOW TO
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
-
Cara mengonversi video ke audio secara gratis di perangkat apa pun menggunakan aplikasi dan alat ini
-
Cara menghemat dan memaksimalkan penggunaan daya baterai laptop
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
