Path telah diakuisisi oleh perusahaan asal Korea Selatan
Ilustrasi Logo Path © 2015 techno.id
Techno.id - Sebuah kabar mengejutkan datang dari jejaring sosial Path. Seperti diberitakan oleh TrustedReview (29/5/15), jejaring sosial yang didirikan oleh Dave Morin, Shawn Fanning, dan Dustin Mierau tersebut ternyata telah diakuisisi oleh perusahaan internet asal Korea Selatan, Daum Kakao.
Dilepasnya jejaring sosial yang telah muncul sejak 2010 silam tersebut ke Daum Kakao tak lepas dari kenyataan bahwa Path mengalami pertumbuhan yang cukup pesat di wilayah Asia Tenggara. Menurut Morin, perusahaan asal Negeri Gingseng tersebut diklaim lebih cocok untuk mengelola Path dan lebih mengenal pasar ketimbang Path Inc. sendiri. Ia yakin Path akan tumbuh pesat menjadi jejaring sosial terbesar, terutama di wilayah Asia, khususnya Asia Tenggara setelah diakuisisi oleh perusahaan dibalik portal Daum dan aplikasi chatting Kakao tersebut.
-
Hendak raih pasar internasional, Kakao Talk tunjuk CEO baru Ji Hoon "Jimmy" Rim adalah orang yang ditunjuk bakal memimpin perusahaan yang baru saja mengakuisisi jejaring sosial Path tersebut.
-
Lebih simpel, kini Anda langsung bisa chatting di Path Anda tak perlu lagi menginstal Path Talks untuk sekadar membalas pesan dari rekan di Path.
-
Path down, Twitter Indonesia sindir lewat tweet promosi Meski tak terang-terangan menyindir, namun tweet dari @TwitterID itu menggelitik sejumlah pengguna untuk menanggapinya.
"Kami telah mencapai titik kritis dalam perjalanan untuk mengembangkan Path. Kami rasa untuk mengembangkan Path di wilayah strategis tersebut diperlukan sumber daya dan tim lokal yang sangat memahami pasar Asia Tenggara," ungkap Morin.
Saat ini, jejaring sosial Path dan aplikasi Path Talk terus beroperasi di bawah kendali tim baru bentukan Daum Kakao. Sementara itu, tim Path Inc. yang tersisa, saat ini sedang fokus mengembangkan aplikasi terbaru mereka, yakni Kong, aplikasi yang dirancang khusus untuk kegiatan selfie.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal