Peneliti MIT klaim temukan solusi untuk Anda yang tak suka minum obat
Techno.id - Baru-baru ini, peneliti asal Massachusetts Institute of Technology alias MIT mengklaim telah berhasil menemukan solusi bagi Anda yang tak suka mengonsumsi obat saat sedang sakit. Ya, peneliti dari salah satu kampus teknologi terbaik dunia tersebut mengungkapkan berhasil membuat sebuah pil yang dapat bereaksi lebih lambat di dalam saluran pencernaan.
Pil bernama Janus itu dilaporkan terbuat dari polimer mukoadhesif atau yang biasa disebut Cabopol, fluorinated, dan selulosa asetat. Bahan-bahan itulah yang dilaporkan dapat membuat pil lebih lambat saat bereaksi dalam saluran pencernaan, sehingga pasien di masa depan tak perlu repot bolak-balik mengonsumsi obat.
-
Setelah ditunggu 30 tahun, antibiotik mujarab ini akhirnya ditemukan! Mampu menyembuhkan ketergantungan terhadap obat-obatan.
-
13 Penemuan super canggih ini ada di sepanjang tahun 2015, top banget! Penemuan-penemuan teknologi canggih ini seharusnya makin bikin kamu sadar kalau era masa depan memang sudah ada di depan mata.
-
6 Teknologi kesehatan ini diklaim bisa bikin manusia hidup seabad Ada pil anti tua.
Sebagaimana dilansir oleh DigitalTrends (8/4/16), pil Janus sendiri bekerja dengan cara menempel pada dinding saluran pencernaan. Selama menempel, pil kabarnya akan larut sedikit demi sedikit dengan makanan dan cairan yang masuk ke pencernaan. Jadi, meski hanya satu kali mengonsumsi pil ini dijamin penyakit akan cepat hilang karena efek menyembuhkan obat yang jangka panjang.
Saat ini, pil dilaporkan sedang dalam masa uji coba. Para peneliti kini tengah menguji coba apakah pil dapat menimbulkan efek samping bagi tubuh, berapa lama pil dapat melekat pada lapisan organ sepanjang saluran pencernaan, dan untuk menentukan laju pelepasan obat pula.
Jika sudah siap nanti, pil kabarnya akan digunakan untuk mengobati beragam penyakit terutama Malaria dan TBC.