Peneliti: Pria dengan pakaian merah cenderung pemarah

Ilustrasi pria berbaju merah © 2015 acclaimmag.com
Techno.id - Pria yang mengenakan pakaian berwarna merah ternyata cenderung dianggap sebagai orang yang pemarah. Setidaknya itulah hasil studi baru yang dilakukan oleh tim peneliti dari Inggris.
Dalam penelitian yang diterbitkan di jurnal Biology Letters, baik pria maupun wanita menganggap bahwa warna merah dapat menimbulkan kesan yang lebih agresif dibandingkan dengan warna biru dan abu-abu.
-
Cowok yang memakai baju warna merah bisa dianggap emosian, waduh! Warna merah dapat dianggap sebagai sesuatu hal yang erat kaitannya dengan agresivitas dan emosi yang berlebihan.
-
7 Macam warna yang dapat menjelaskan kepribadianmu Warna favorit bisa menggambarkan kepribadian seseorang.
-
5 Fakta di balik rasa marah Kamu bisa merasa marah dan mengekspresikannya karena banyak alasan juga.
Dalam menjalankan studinya, para peneliti yang berasal dari Durham University ini mengumpulkan pria dan wanita yang masing-masing berjumlah sebanyak 50 orang. Mereka kemudian diberikan foto-foto pria yang mengenakan pakaian yang terbagi ke dalam tiga warna yakni merah, biru, dan abu-abu.
Hasilnya, para peserta kemudian kompak beranggapan bahwa mereka menilai warna merah cenderung lebih dominan dan tampak lebih agresif.
"Kita tahu bahwa warna merah ternyata dapat menimbulkan efek terhadap otak manusia, dan ini (warna merah) juga telah tertanam dalam budaya kita. Misalnya, pria yang mengenakan dasi merah biasanya cenderung memegang kekuasaan, seperti pemilik bisnis," ujar Diana Wiedemann yang ikut andil dalam studi ini.
"Implikasi dari penelitian ini adalah orang-orang (terutama laki-laki) mungkin akan lebih berhati-hati untuk memakai pakaian merah dalam situasi sosial atau pertemuan penting, misalnya wawancara kerja karena mereka akan dianggap agresif. Dalam beberapa situasi mungkin akan menguntungkan, tetapi juga berpotensi merugikan, misalnya pada saat kerja sama tim di mana saling membutuhkan rasa kepercayaan yang tinggi," imbuhnya.
Sebelumnya, tim peneliti dari Durham University ini juga telah melakukan penelitian yang sama terhadap salah satu tim olahraga yang menggunakan warna merah sebagai dasar warna kostum mereka. Mereka (tim olahraga) menganggap warna merah dapat mempromosikan agresi dan daya saing.
Selain itu, di tahun 2010 juga pernah diadakan studi yang sama oleh tim peneliti dari University of Rochester. Pada saat itu, penelitian ini mengambil sampel dari para perempuan yang kemudian ditunjukkan foto-foto pria yang mengenakan warna merah dan putih.
Hasil penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa warna merah cenderung lebih terlihat menarik secara seksual. Para peneliti juga mengatakan bahwa dengan mengenakan warna merah, pria mengharapkan untuk dapat terlihat lebih kuat dan menarik. Namun faktanya, mereka (para perempuan) juga menganggap warna merah pada pria dianggap tidak terlalu menarik.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Aplikasi novel gratis di laptop, baca cerita jadi mudah, ini caranya biar aman tanpa virus
-
10 Cara membersihkan storage tanpa menghapus foto lebaran, HP jadi nggak lemot lagi
-
Laptop kena virus? Ini cara mudah scan & hapus virus pakai shortcut bawaan Windows
-
Cara mempercepat performa HP Android dengan mengubah pengaturan tersembunyi pakai opsi pengembang
-
Ini cara memperbaiki file JPG yang tidak dapat dibuka di komputer Windows, gampang kok!
TECHPEDIA
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?