Saingi ChatGPT, China luncurkan MOSS Chatbot untuk pengguna publik
Techno.id - China yang merupakan salah satu negara besar tentu sudah dikenal semua orang. Perkembangan pesat yang dilakukan China di hampir semua lini kehidupan membuat negara tersebut menjadi salah satu yang bisa dibilang sangat melek teknologi. Terobosan teknologi China bisa menjadi salah satu alternatif yang patut untuk dicoba.
Bahkan belum lama ini China secara resmi merilis AI Chatbot yang ditujukan untuk menyaingi ChatGPT. Seperti yang sudah diketahui, ChatGPT sekarang ini bisa dibilang sedang booming karena kecerdasan dan teknologi menarik yang ditawarkannya. Popularitas ChatGPT ternyata mengundang China untuk berkompetisi di ranah yang sama.
-
WeChat bisa bantu seseorang mendapatkan pekerjaan dengan mudah Jobot jadi teman chatting untuk mendapatkan pekerjaan.
-
Microsoft mengklaim ChatGPT 4 bakal segera hadir, dapat membuat video Teknologi ini menawarkan perkembangan yang sama sekali berbeda
-
Tay, teman chatting asyik nan cerdik dari Microsoft Bot chatting bernama Tay itu diklaim dapat dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukan dengan tepat dan personal.
Sebuah Universitas di China yakni Fudan University mengembangkan sebuah chatbot dengan nama MOSS. Sesuai yang telah dijelaskan di atas, MOSS merupakan salah satu pesaing baru ChatGPT yang sedang dikembangkan universitas tersebut.
foto: unsplash.com
RECOMMENDED ARTICLE
- Pencetus ChatGPT peringatkan soal bahaya AI, perlu adanya regulasi
- Microsoft batasi penggunaan Bing AI hanya 50 pertanyaan per hari
- Ini alasan mengapa ChatGPT tak bisa bahas isu politik, dan menjawab 20 pertanyaan kontroversi
- 11 Momen lucu ketika gombalin ChatGPT, usahanya tetap sia-sia
- CEO YouTube Susan Wojcicki mengundurkan diri, ingin fokus pada keluarga