SimpleCitizen bantu sederhanakan proses pengurusan Green Card
Techno.id - Seperti diketahui, Green Card merupakan kartu identitas yang menunjukkan bahwa seseorang berhak untuk tinggal dan bekerja secara sah di wilayah Amerika Serikat. Green Card juga menjadi bukti bahwa seseorang sudah berhak atas sejumlah keuntungan imigrasi, termasuk hak-hak tinggal, bekerja, sosial, dan fasilitas negara di sana.
Namun, untuk mendapatkan Green Card tidaklah mudah. Terdapat serangkaian proses yang terkadang bisa menyulitkan seseorang untuk mendapatkan kartu tersebut. Untuk memfasilitasi permasalahan yang ada, SimpleCitizen, startup asal Negeri Paman Sam, pun hadir.
-
Shin Tae-yong dapat hadiah Golden Visa dari Jokowi, pahami syarat dan manfaatnya Pemberian Golden Visa ini harus melalui proses seleksi yang cukup ketat.
-
Ini dia biaya pembuatan surat pelayanan publik, banyak yang gratis Jika mengurus dengan benar dan sesuai aturan tanpa calo, mengurus surat-surat itu sangat murah bahkan banyak yang gratis.
-
HID Global luncurkan kartu identitas canggih yang tak bisa dipalsukan Kartu vanGO menjadi acuan baru bagi solusi keamanan One-2-One yang dapat dipersonalisasikan, hemat biaya, dan anti pemalsuan.
Sam Stoddard, CEO SimpleCitizen, mengungkapkan bahwa kehadiran SimpleCitizen dilatarbelakangi oleh pengalaman Stoddard saat mengurus keperluan Green Card sang istri yang berasal dari Korea Selatan. Ia pun ingin membantu sekitar 1,4 juta orang yang setiap tahunnya mengajukan permohonan kartu hijau untuk memasuki AS dalam rangka bekerja, belajar, atau melakukan perjalanan.
Pada dasarnya, Stoddard mengungkapkan terdapat dua pilihan untuk membuat Green Card yaitu melalui membayar pengacara, dengan konsekuensi kehabisan puluhan juta Rupiah untuk mengurus dokumen tersebut, atau mengurus seluruh keperluan sendiri. Untuk membuat Green Card secara mandiri pun dibutuhkan waktu sekitar empat bulan guna melengkapi seluruh dokumen.
Nah, di sinilah peran SimpleCitizen yang tidak hanya hadir untuk menyelesaikan aplikasi Anda, tetapi memberikan tutorial untuk menyederhanakan setiap langkah dari proses, termasuk menginstruksikan pengguna untuk menemukan informasi tertentu dan juga membantu menjadwalkan wawancara di kantor imigrasi terdekat.
Stoddard juga mengklaim bahwa SimpleCitizen akan mempermudah aplikan mengisi aplikasi Green Card dengan waktu relatif lebih cepat sekitar dua minggu. Hingga saat ini, SimpleCitizen telah membantu ratusan pengguna untuk melakukan tahapan wawancara. Terdapat 20 pengguna SimpleCitizen versi beta yang telah menyelesaikan proses aplikasi dan lebih dari 4.000 orang telah mendaftar.
SimpleCitizen tersedia dalam versi bahasa Inggris, Spanyol dan Cina. Untuk ke depannya, SimpleCitizen akan terus membangun layanan tambahan dan mengintegrasikan database seperti LinkedIn untuk mengotomatisasi proses aplikasi.
"Aplikasi Green Card merupakan awal dari perjalanan lima tahun proses kewarganegaraan dan kami ingin menjadi bagian di dalamnya," tutup Stoddard.
Layanan aplikasi SimpleCitizen ini dikenakan tarif sebesar Rp3,4 juta dan jika pengguna masih kewalahan, perusahaan menawarkan pengacara untuk membantu yang dikenai tarif tambahan sebesar Rp1,4 juta.
RECOMMENDED ARTICLE
- Wah, ternyata situs 'Instagram' khusus para anjing juga ada!
- Dukung produktivitas agen, Rumah.com hadirkan layanan teranyar
- Optimalkan pebisnis lokal, Lokamedia jembatani pengusaha muda
- Belum dikenal, LepasKunci.com raup transaksi tak maksimal
- HijUp peroleh dana investasi 'jumbo' setelah hampir 4 tahun didirikan