Tahukah Anda persamaan dari Apple, HP, dan Google?

Techno.id - Saatnya Anda percaya bahwa pepatah "semua yang besar berawal dari hal kecil" itu benar adanya. Pasalnya, Steve Jobs, Larry Page, dan Bill Hewlett serta Dave Packard sudah mengalami dan membuktikannya sendiri. Kalau saja Anda mau belajar pada orang-orang terkemuka di dunia teknologi tersebut, maka Anda akan menemukan bahwa sesuatu yang besar dan fenomenal bukan tidak mungkin tumbuh dari tempat kecil dan tak terduga sebelumnya.

Kali ini, Techno.id akan menyajikan tiga korporasi teknologi terbesar di dunia yang merangkak dari dalam garasi:

1. Apple
Di tahun 1976, Steve Jobs, Steve Wozniak dan Ronald Wayne membuat prototipe PC pertama mereka yang dijuluki Apple I sebanyak 50 unit. Mereka pun mampu menyelesaikannya dalam waktu 30 hari, lalu menjual per unitnya pada seorang klien lokal dengan harga sekitar Rp630.000. Uniknya, awal dari sepak terjang Apple di industri teknologi tersebut, ternyata bermula dari dalam garasi.

Kini, garasi dari rumah milik orang tua Jobs yang beralamat di 2066 Crist Dr, Los Altos, California, itu telah didaulat sebagai salah satu bangunan bersejarah oleh pemerintah setempat. Apple pun telah berhasil menyempurnakan produknya dan memimpin klasemen produsen teknologi, dengan beragam produk andalan seperti iPhone, iPad, hingga Mac.

2. Google
Larry Page dan Sergey Brin, yang merupakan rekan sejawat di Universitas Stanford, mulai mengembangkan Google dari sebuah garasi yang disewa dari Susan Wojcicki. Tujuan mereka saat itu ialah menciptakan situs yang bisa mengatur dan menyimpan semua informasi dalam sebuah platform untuk diakses oleh miliaran orang di Bumi. Kerja keras mereka semenjak September 1998 itu pun berbuah manis, karena sekarang Google tak hanya menjadi mesin pencari utama sejagat, tetapi juga perusahaan terdepan dalam pembuatan software juga hardware.

Nah, saat Google berulang tahun yang kedelapan lalu, garasi yang beralamat di 232 Santa Margarita Ave, Menlo Park, California, itu pun ditebus dan diambil alih. Hal tersebut dilakukan demi mempertahankan nilai historis di dalamnya.

3. Hewlett-Packard (HP)
Duet Bill Hewlett dan Dave Packard mendirikan HP pada tahun 1939 di dalam garasi yang beralamat di 367 Addison Ave, Palo Alto, California. Di sana, mereka sempat membuat produk tersukses mereka pertama kali, yaitu sebuah osilator suara berkualitas yang harganya lebih murah daripada para kompetitornya saat itu. Inovasi itu pun sukses mendatangkan klien sekelas Walt Disney Productions. Setelah osilator tersebut disempurnakan dan terpasang di bioskop untuk menayangkan film Disney berjudul Fantasia, reputasi HP terus menanjak ke kancah internasional.

Dulu, HP perlu memproduksi beragam teknologi untuk terus mengeruk laba, seperti produk untuk pertanian. Namun, perusahaan yang juga turut mendirikan "rumahnya" korporasi teknologi terbesar di dunia, Sillicon Valley, itu sekarang telah menjadi penyedia eksklusif pelbagai kebutuhan teknologi dan elektronik.

Ya, dari petak sempit nan sederhana, raksasa teknologi dunia, seperti Apple, Google, dan HP memulai semuanya. Uniknya, selain bermula dari garasi, keempatnya ternyata berdiri di kota yang sama, yakni California, Amerika Serikat. Semoga sekelumit kisah di atas bisa menginspirasi Anda untuk terus memberikan yang terbaik di mana pun Anda bekerja.