Tahun 2014 malware terdeteksi meningkat dua kali lipat
Techno.id - Laporan baru menyebutkan jika malware yang menganggu sebuah sistem komputer pada tahun 2014 meningkat dua kali lipat dari tahun 2013. Sehingga, perusahaan Panda Security dari Spanyol mendeteksi 75 juta sampel malware pada tahun 2014. Hal Ini merupakan rekor terburuk yang pernah terjadi.
Sperti yang dilansir oleh Cnet.com (04/03/15), Dalam laporan tersebut perusahaan Panda tidak saja mendeteksi malware namun mencakup virus komputer dan worm. Rata-rata setiap harinya terdeteksi 200.000 jenis malware pada tahun 2014.
Beberapa perusaahan besar pernah menjadi korban 'keganasan' malware pada tahun 2014, termasuk Sony. Cara kerja malware ini kebanyakan ditempatkan pada terminal penjualan yang mengambil nomor kartu kredit dan informasi yang lainnya. Tentu saja ini sangat merugikan banyak pihak.
Dalam 25 Tahun, Panda Security yang bergerak di bidang pelayanan keamanan komputer ini telah mendeteksi 220 juta bahan percobaan. 34 persennya telah diberi kode pada tahun 2014, menurut laporan tersebut.
"Pada tahun 2015 ancaman-ancaman keamanan dipastikan akan meningkat, namun kami telah siap untuk menanggulanginya," ujar Luis Corrons, direktur teknis Panda Security.
Di tempat lainnya, AV-Test, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang antivirus juga melaporkan malware meningkat 72 persen pada bulan Maret tahun 2014. Ada 143 juta yang terdeteksi. Sedangkan laporan dari Kapersky Lab mendeteksi serangan malware meningkat 4 kali lipat pada tahun 2014 dibandingkan tahun 2013.
Hal ini dipicu oleh hacker yang semakin canggih dalam mengadopsi metode hacking yang baru. Mereka dapat membeli dan mengunduh kode malware ini secara gratis. Mereka juga mengubah beberapa kode malware untuk tidak tertangkap. Teknik ini hampir sama dengan apa yang dilakukan perusahaan untuk melindungi file sensitif dari komputer.