Tak main-main, ZTE ingin mengembangkan jaringan 5G
Techno.id - Langkah lebih maju diambil oleh ZTE. Ya, perusahaan telekomunikasi dan teknologi asal Tiongkok ini mengabarkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan jaringan 5G, melalui sebuah program yang mereka namai dengan "Pre5G".
ZTE mengumumkannya melalui situs resminya pada hari Rabu (15/4/15) waktu setempat. Dalam program ini, mereka akan memanfaatkan teknologi Multi-User Shared Access (MUSA), yaitu algoritme yang mampu meningkatkan kapasitas maksimal jaringan nirkabel hingga tiga kali lipat.
-
5 Fakta uji coba 5G Smartfren, kecepatan download tembus 8,7 Gbps Teknologi ini memungkinkan menciptakan efisiensi sekaligus meminimalisir kecelakaan kerja
-
Tahun 2016, Huawei berencana luncurkan jaringan 4.5G Katanya, jaringan 4,5G lebih cepat 100 kali lipat dibandingkan 4G. Tergiur?
-
Kapan jaringan 5G hadir di Indonesia? Saat operator sudah memberikan kejelasan seperti apa bisnis yang tepat untuk jaringan 5G, maka jaringan tersebut akan dihadirkan ke Indonesia.
Meskipun masih dalam tahap pengembangan, tetapi ZTE optimistis bahwa teknologi MUSA inilah yang paling ideal di masa depan. Sejauh ini, pihaknya telah membuktikan manfaat MUSA, yang mampu meningkatkan kapasitas maksimal jaringan hingga 200 persen.
Maka dari itu, ZTE pun merasa yakin jika Pre5G ini dapat menjadi solusi bagi para operator telekomunikasi sedunia untuk meningkatkan tingkat akses dan kapasitas jaringannya beberapa tahun mendatang.
Hal tersebut selaras dengan paparan Xiang Jiying, yang menjabat sebagai Chief Scientist di ZTE, "Sebelum standar teknologi 5G dibuat, Pre5G bisa menjadi solusi efektif untuk mengurangi pelonjakan lalu lintas data. Selain itu, teknologi ini juga bisa dimanfaatkan para operator untuk menarik pasar dan mengembangkan bisnisnya lebih baik."
Wah, kapan ya kira-kira jaringan 5G ini akan siap?