Tanpa layar dan berbasis AI, berikut 5 perangkat yang bisa gantikan peran smartphone di masa depan

Tanpa layar dan berbasis AI.

1. Tato Elektronik

foto: techbooky.com

Bill Gates telah menyatakan prediksinya sekitar setahun lalu soal perangkat satu ini. Dikembangkan oleh perusahaan bernama Chaotic Moon, perangkat tato elektronik tersebut berbasis bioteknologi. Tato yang ditanamkan pada permukaan kulit manusia akan mengumpulkan informasi seputar medis dan kebugaran. Menyikapinya, Bill Gates dikabarkan tertarik dan ingin mengembangkan tato elektronik agar bisa menerima dan melakuan pesan, dan fungsi lain sebagaimana layaknya fungsi smartphone.

2. Smart Speaker

foto: zdnet.com

Mulanya target pasar dari produk ini adalah anak-anak. Para orang tua nantinya akan terbantu dalam mengawasi aktivitas bermain anaknya. Smart Speaker ini dikembangkan oleh perusahaan Republic Wireless. Tanpa berbentuk layar untuk mengurangi kecanduan anak pada smartphone, smart speaker ini bisa digunakan anak untuk berkomunikasi. Tak cuma Republic Wireless, Relay adalah perangkat telfon berbentuk kotak kecil yang bisa terhubung dengan Wi-Fi plus konektivitas LTE. Kemiripannya juga tanpa keypad dan layar.

3. Soli

foto: atap.google.com

Soli adalah sebuah chip untuk melacak gerakanmu pada skala terkecil atau mikroskopik. Menggunakan miniatur radar untuk mendeteksi gerakan tangan manusia secara real-time, Soli juga bisa bekerja memantau gerakan sub-milimeter pada kecepatan tinggi serta akurasi tinggi.

Perangkat yang dikembangkan Google ini, secara singkat, saat ini mampu membuat penggunanya menggunakan gadget tanpa sentuhan tangan. Namun dalam waktu dekat pengembangannya Google sedang berusaha membuat Soli menjadi teknologi yang menggantikan smartphone. Saat ini Pixel 4 telah memiliki Soli pada mesinnya.

4. Kacamata Pintar

foto: YouTube.com/Xiaomi

Kacamata Pintar juga diprediksi bakal gantikan perang smartphone. Selain AI, tumpuannya adalah teknologi AR. Kemajuan AR ini bisa dilihat dari berbagai integrasinya pada aplikasi Pokemon Go, Snapchat, atau beberapa aplikasi media sosial. Salah satunya perusahaan yang serius menggarap kacamata pintar adalah Xiaomi.

Memiliki berat sebesar 51 gram, perangkat Xiaomi berbasis Android ini bisa menampilkan pesan dan notifikasi, melakukan telfon, navigasi, memotret foto, dan lain-lain.

5. Humane

foto: digitaltrends.com

Baru-baru saja mantan pegawai Apple dalam sebuah sesi TED talk mengumumkan sebuah perangkat wearable bernama Humane. Memiliki bentuk kecil sampai bisa dimasukkan ke dalam saku pakaian, ia memproyeksikan perintah yang kamu minta. Ini berkat mikrofon yang ada pada perangkatnya. Penggunaan Humane sendiri bertumpu pada instruksi suara seperti Siri atau Google Assistant.

Selain itu, Humane juga memiliki speaker, kamera, dan sensor lain untuk mendukung kendali gestur. Nampaknya perangkat berbasis AI satu ini yang menjadi kontender serius menggantikan keberadaan smartphone.