Telkom selesaikan gangguan jaringan kabel optik di Papua
Ilustrasi pemasangan kabel optik © www.oceannetworks.ca
Techno.id - Setelah selama dua pekan mengalami gangguan kabel optik di perairan Jayapura-Sorong, kini Telkom telah memperbaiki dan menyelesaikan gangguan tersebut. Seperti yang dilansir dari Antara (03/05/15), trafic yang ada mengalami gangguan kini dialihkan pada jalur kabel laut.
"Sekarang trafic sudah dialihkan ke jalur kabel laut, bisa dikatakan perbaikan sudah selesai mulai kemarin (02/05/15)," ungkap General Manager Wilayah Telekomunikasi Telkom Papua Agus Yuda di Jayapura, dikutip dari Antara (03/05/15).
-
Telkomsel: Butuh dua minggu perbaiki kabel optik di Papua Telkomsel mengumumkan bahwa perlu dua minggu untuk memperbaiki kabel fiber optic yang putus di Papua.
-
Waktu perbaikan kabel optik Telkom yang putus belum bisa diprediksi Pihak Telkom masih menunggu kapal NEC dari Jepang.
-
Jokowi bangun jaringan serat optik dan transportasi di Papua Jokowi baru saja meresmikan sistem jaringan SMPCS dan berjanji akan membenahi transportasi di Papua.
Ia juga menambahkan jika perbaikan gangguan ini sudah dilakukan beberapa hari yang lalu. Namun, pihaknya belum bisa mengatakan sudah memperbaiki semua karena masih ada pekerjaan yang harus dilakukan terkait dengan perbaikan tersebut.
"Malam sabtu sudah dialihkan tapi pekerjaan belum final karena ada kerjaan tambahan di Sorong tapi tidak mengganggu trafic," ungkapnya.
Dengan begitu, penggunaan jaringan kabel optik ini sudah bisa digunakan untuk wilayah Sulawesi, Maluku, Papua Cable System (SMPCS). Sehingga satelit dikembalikan menjadi sistem cadangan.
"Satelit tetap menjadi back up kalau sewaktu-waktu kabel optik kita ada gangguan lagi," ujarnya.
Sebelumnya, SMPCS Telkom terputus pada 20 April 2015 dikedalaaman 1.175 meter di perairan Jayapura-Sorong.
Sebelumnya, SMPCS Telkom terputus pada 20 April 2015 di kedalaaman 1.175 meter di perairan Jayapura-Sorong. Akibatnya jaringan data Telkomsel untuk wilayah Jayapura dan sekitarnya tidak bisa diakses selama beberapa saat.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal