Tiga tahun lagi LadyJek bakal balik modal
Techno.id - Saat ini, wanita tak perlu takut berkendara menggunakan transportasi umum. Pasalnya, layanan ojek online seperti LadyJek telah memberikan rasa nyaman kepada para penumpang wanita. Penumpang juga tak akan canggung karena sebagian besar pengemudi LadyJek adalah ibu rumah tangga dan mahasiswi.
Brian Mulyadi selaku Direktur Utama LadyJek mengatakan bahwa dirinya rela merogoh tabungannya hingga Rp 5 miliar untuk memberikan layanan transportasi terbaik kepada wanita. Uang sebanyak itu merupakan investasi awal bisnisnya yang dikumpulkan selama ia kuliah di Boston University, Amerika Serikat.
-
Saingi Go-Jek dan GrabBike, pendiri Topjek optimis langsung untung “Investasinya dibagi dengan teman. Jumlahnya lumayan sih, tapi gak sebesar modal awal yang dipakai Go-Jek."
-
Layanan ojek ini bikin wanita nyaman bepergian tanpa takut digoda pria Ide Ojesy didasari curhatan kawan wanita yang trauma naik angkutan umum
-
GrabTaxi: Kami hadir di Indonesia secara long term, bukan short term Simak wawancara eksklusif bersama Kiki Rizki, Country Head of Marketing GrabTaxi Indonesia.
"Saya punya tabungan pendidikan, dari situ lah saya memodalkan bisnis ini sendiri, untuk ke depannya kita terbuka, menawarkan kepada investor-investor agar terus tumbuh," ucapnya.
Pria yang baru berusia 22 tahun ini juga menargetkan bahwa di tahun ketiga nanti LadyJek harus balik modal. Sekarang, dirinya sedang terfokus pada pengenalan produk agar lebih dikenal masyarakat.
"Kita 'break even point' (balik modal) sekitar di tahun ketiga atau keempat, karena kita konsentrasi dulu bagaimana agar produk kita bagus dan ke depannya akan naik terus," kata Direktur Utama LadyJek Brian Mulyadi dalam peluncuran LadyJek di Jakarta, seperti yang disadur dari AntaraNews (8/10/15).