Valve umumkan Steam Deck OLED baru dengan daya tahan baterai yang lebih lama

Techno.id - Valve baru saja mengumumkan perangkat PC gaming genggam Steam Deck baru yang dibekali layer OLED. Perangkat ini memiliki layar OLED yang lebih besar dibanding model sebelumnya, Steam Deck LCD, system-on-chip yang lebih efisien, subsistem memori berkinerja lebih tinggi, opsi penyimpanan 1 TB, Wi-Fi 6E yang lebih cepat, dan baterai berkapasitas lebih tinggi sehingga tahan lebih lama.

Perbedaan utama antara Steam Deck OLED baru dan Steam Deck LCD adalah layar OLED diagonal 7,4 inci yang lebih besar dibanding versi sebelumnya yang hanya 7 inci. Layar baru ini mempertahankan resolusi 1280x720, tetapi memiliki kecerahan khas 600 nits (peningkatan besar) dan juga mendukung HDR dengan luminositas zona maksimum 1000 nits.

foto: steamdeck.com

Layar baru ini juga dapat mencakup 101,8% gamut warna DCI-P3, naik dari 48,5% pada Steam Deck LCD. Meskipun layarnya lebih besar, konsol ini tetap mempertahankan dimensi aslinya, tetapi lebih ringan 29 gram karena OLED tidak memerlukan modul lampu latar dan driver layar dengan semua sirkuit yang sesuai.

Pembaruan bukan hanya pada sektor, sebab Valve telah melakukan perubahan besar lain dari versi LCD. Di mana Steam Deck OLED menggunakan SoC semi-custom baru dari AMD dengan empat core Zen 2 x86 dan GPU berbasis RDNA 2 dengan 512 stream processor yang kini dibuat dengan teknologi proses N6 dari TSMC. Berbeda dengan versi sebelumnya yang menggunakan N7.

Penggunaan N6 membuat SoC ini sedikit lebih murah untuk diproduksi dan memungkinkan untuk mempertahankan daya 4W - 15W asli tanpa perlu memvariasikan clock GPU dari 1.0 GHz ke 1.60 GHz, yang mungkin memiliki efek positif ringan pada kinerja di game tertentu.

foto: steamdeck.com

Detail yang menarik tentang unit baru ini adalah menggunakan subsistem memori LPDDR5-6400 16 GB dengan bandwidth puncak 102,4 GB/s, meningkat dari bandwidth 88 GB/s pada unit versi LCD.

Berbicara tentang daya, perlu dicatat bahwa Steam Deck OLED juga hadir dengan baterai 50 Wh, lebih tinggi dari baterai 40 Wh pada versi LCD. Peningkatan ini akan memiliki daya tahan baterai yang lebih lama. Tergantung konten, kamu sekarang bisa bermain game selama 3 hingga 12 jam, naik dari 2-8 jam dari model sebelumnya. Sementara itu, konsol baru ini hadir dengan kabel daya 2,5 meter yang lebih panjang.

Peningkatan penting lainnya dari Steam Deck OLED adalah subsistem penyimpanan 1 TB (dan drive M.2-2230 masih bisa diganti dengan yang lain) pada model range-topping. Ada dua ukuran penyimpanan pada Steam Deck OLED ini mulai dari 512GB dan 1TB.

foto: steamdeck.com

Sementara itu, untuk mengunduh game lebih cepat, Steam Deck OLED dilengkapi dengan adaptor Wi-Fi 6E, lebih tinggi dari Wi-Fi 5 pada model Steam Deck LCD.

Kabarnya Steam Deck OLED baru ini akan diluncurkan minggu depan dengan pemesanan mulai 16 November. Perangkat dengan Model eMMC 64 GB yang lama dengan layar LCD akan tersedia dengan harga USD349 atau sekitar Rp 5,4 jutaan (dengan asumsi USD1 setara Rp15.701). Sedangkan untuk versi LCD 256 GB akan dibanderol dengan harga USD399 atau sekitar Rp 6,2 jutaan. Harga ini turun dari sebelumnya USD529 atau sekitar Rp 8,3 jutaan.

Sedangkan Steam Deck OLED 512 GB yang baru dibanderol dengan harga USD449 atau sekitar Rp 7 jutaan. Semantara Steam Deck OLED 1 TB dibanderol dengan harga USD649 atau sekitar Rp 10,1 jutaan.

Spesifikasi Steam Deck OLED

SSD NVMe 512GB atau 1TB

Layar OLED HDR 1280 x 800

Ukuran layar diagonal 7,4 inci (model 1TB dengan kaca anti-silau premium)

APU 6 nm

Wi-Fi 6E

Baterai 50Whr, 3-12 jam bermain game (tergantung konten)

Catu daya 45W dengan kabel 2,5 m

Tas jinjing (model 1TB memiliki lapisan yang dapat dilepas)

Steam bundel profil

Film pengaktifan eksklusif (model 1TB)

Tema keyboard virtual eksklusif (model 1TB)