Xiaomi dan Huawei sukses 'curi' salah satu pasar terbesar Apple
Ilustrasi iPhone © 2015 igyusconsulting.com
Techno.id - Sebuah laporan terbaru dari Canalys menyebutkan bahwa pangsa pasar iPhone di Tiongkok turun dari posisi pertama ke posisi ketiga. Yang cukup mengejutkan, produk dalam negeri Xiaomi dan Huawei ternyata adalah biang keladinya.
Sebagaimana dikutip dari 9to5mac (03/08/2015), iPhone sukses menguasai pasar Tiongkok dan membuatnya bertengger di posisi teratas pada kuartal empat 2014. Namun di kuartal dua 2015, peringkat itu anjlok hingga ke posisi ketiga.
-
Luar biasa, pangsa pasar iPhone naik hingga 35 persen! Strategy Analytics: Pangsa pasar iPhone terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun
-
Persatuan vendor ponsel dari Tiongkok segera kalahkan Apple-Samsung "Ini artinya, satu dari dua smartphone merek ternama yang terjual tahun ini berasal dari vendor Tiongkok."
-
Jumlah iPhone yang laku di Tiongkok lebih banyak dari Amerika Serikat! Ada banyak faktor yang menyebabkan hal ini, mulai dari membaiknya ekonomi penduduk Tiongkok sampai lazimnya iPhone dijadikan kado.
Laporan Canalys melanjutkan, Xiaomi berada di posisi pertama dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 15,9 persen. Sedangkan Huawei berada di posisi kedua dengan pangsa pasar 15,7 persen, dan iPhone dengan 12,2 persen.
Kendati demikian, Canalys juga mengungkapkan bahwa Apple tak menyerah begitu saja. Apple pun dikabarkan terus melakukan berbagai kegiatan guna memperluas penjualan. Apple dan Huawei bahkan bekerja sama untuk memberikan 'tekanan' bagi Xiaomi.
Namun bagaimana pun juga, profitabilitas sangat diperhitungkan di pangsa pasar terbesar dunia ini. Dengan kata lain, pangsa pasar Apple masih menjadi ancaman serius bagi Xiaomi dan Huawei di kemudian hari.
Faktanya, Apple juga pernah merilis pendapatan yang tumbuh hingga sebesar 112 persen di kuartal yang sama. Lebih jauh, Apple bahkan baru saja dilaporkan telah mengambil keuntungan sebesar 92 persen dari total penjualan smartphone global.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
-
Cara mengonversi video ke audio secara gratis di perangkat apa pun menggunakan aplikasi dan alat ini
-
Cara menghemat dan memaksimalkan penggunaan daya baterai laptop
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
