Zuckerberg jadi CEO paling disayang, tapi Facebook kurang dipercaya
CEO Facebook, Mark Zuckerberg © 2016 Facebook
Techno.id - Belakangan, banyak orang yang memfokuskan perhatiannya pada perselisihan Apple dan FBI. Tim Cook, CEO perusahaan asal Cupertino itu, pun menjadi sorotan berkat kegigihannya untuk tidak tunduk pada pemerintah Amerika Serikat demi menjaga privasi pengguna.
Akan tetapi, sepak terjang Cook itu ternyata belum cukup untuk menjadikannya CEO terfavorit. Dari jajak pendapat yang diadakan Morning Consult, bos Facebook-lah yang didapuk sebagai CEO terpopuler di Negeri Paman Sam.
-
Apple raih posisi pertama urusan menjaga privasi pelanggan Tak hanya unggul di produk, Apple ternyata juga digemari karena menjamin data privasi para penggunanya
-
Tim Cook dan para petinggi perusahaan TI rapat tertutup, ada apa? Kabarnya, mereka ingin menjegal langkah Donald Trump ke White House.
-
Facebook, WhatsApp, Twitter, hingga Snowden pun bersatu bela Apple Kubu oposisi FBI itu juga diisi oleh Google.
Survei yang dilakukan pada 24 sampai 25 Februari 2016 itu menyimpulkan bahwa publik AS begitu menyukai Mark Zuckerberg. Dari total 1.935 voter yang terlibat, 48 persennya memberi kesan positif terhadap bapak satu orang anak itu.
Zuck bahkan bisa dibilang sebagai 'rockstar-nya teknologi' karena popularitasnya mengungguli Tim Cook yang hanya dipilih 39 persen responden. CEO Apple itu duduk di posisi kedua, diikuti Jeff Bezos, CEO Amazon (38 persen) dan Satya Nadella, CEO Microsoft (29 persen).
CEO perusahaan IT paling disukai
2016 Morning Consult
Ironisnya, sumber yang sama menyebut Facebook adalah perusahaan dengan kepercayaan konsumen terendah dibandingkan perusahaan teknologi ternama lain. Perusahaan media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia itu kalah jauh dari Google, Apple, atau Amazon dalam hal keamanan data dan informasi.
Tingkat kepercayaan pengguna terhadap kemanan dari beberapa perusahaan IT
2016 Morning Consult
Mengutip hasil survei yang dipublikasikan di situs resmi Morning Consult (26/02/16), cuma ada 32 persen responden yang yakin Facebook bisa menjaga data pribadi mereka dengan baik. Sebaliknya, mayoritasresponden lebih percaya pada Apple (54 persen) dan Amazon (57 persen).
RECOMMENDED ARTICLE
- Mark Zuckerberg merasa aman bila dilindungi 16 pengawal
- CEO Facebook dan CEO Twitter jadi target teror ISIS selanjutnya?
- Presiden Joko Widodo main ping pong virtual bareng Mark Zuckerberg
- Facebok yakin punya 5 miliar user pada 2030 nanti, caranya?
- Enak enggak ya tinggal di sebelah rumah Mark Zuckerberg?
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal