Internet.org ditanggapi santai oleh CEO Indosat
Techno.id - Baru-baru ini berbagai lembaga dunia mengirimkan petisi kepada CEO Facebook, pasalnya berbagai lembaga ini membuat kesepakatan meminta Facebook menghentikan inisiasi program Internet.org. Alasan beberapa lembaga ini juga sama yaitu Internet.org dianggap melanggar 'internet netral'.
Di Indonesia sendiri ada juga lembaga yang keberatan dengan program milik media sosial populer tersebut yakni ICT Watch. Namun setelah ada pertentangan ini, Dilansir Merdeka.com (15/05/15), hal ini disikapi santai oleh CEO Indosat, Alexander Rusli. Menurutnya, mereka yang menentang program inisiasi Facebook sudah terlihat tak mendukung internet.org.
-
Manfaatkan proyek Facebook, Indosat beri internet gratis ke masyarakat Indosat menyediakan akses internet gratis bagi masyarakat desa di seluruh Indonesia. Yuk simak beritanya...
-
Demi kemajuan internet.org, Facebook siap gandeng banyak pihak Media sosial buatan Mark Zuckerberg ini berharap agar developer dan pelaku bisnis mau memperkuat internet.org.
-
Setahun berkiprah, Internet.org terus ajak banyak pihak bekerja sama Kehadiran layanan gratis dari Internet.org terbukti mendatangkan pengguna baru ke jaringan internet seluler 50 persen lebih cepat.
"Jujur saja kami tidak ingin masuk ke diskusi tersebut. Bagi kami keputusan yang sudah dilakukan akan terus dilakukan. Kita memiliki cara pandang yang berbeda," ujarnya dikutip dari Merdeka.com (13/05/15).
Memang sebelumnya Indosat telah menjalin kerja sama dengan Facebook untuk program tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk merangkul para pengguna yang belum merasakan layanan data untuk mulai mencoba.
"Kan masih banyak orang yang belum memakai layanan data. Ini hanya sekadar pancingan saja, agar mereka bisa merasakan pengalaman internet, kalau mau lebih mereka bisa beli paket data," ungkapnya.
Ia juga menambahkan jika dengan cara ini orang-orang yang masih menggunakan jaringan 2G only atau belum pernah menggunakan layanan data bisa pindah untuk menggunakan layanan data. "Siapa tahu dengan cara ini jumlah data ningkat pelan. Siapa tahu dengan percobaan ini," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Kristiono, berpendapat agar operator memandang ini lebih ke arah kepentingan nasional tidak hanya dari sisi bisnis saja.
"Ya, kita mengharapkan tidak seperti itu. Kerjasama tidak hanya kepentingan bisnis saja. Harus dipikirkan kepentingan nasional juga. Ini bukan kita menghalangi mereka artinya. Pemerintah pun juga harus memikirkan," katanya seperti yang dikutip dari Merdeka.com (15/05/15).
Di sisi lainnya, beberapa lembaga yang menentang adanya internet.org adalah Popular Resistance (AS), Roots Action.org (AS), OpenMedia (Kanada), Bits of Freedom (Belanda), Xnet (Spanyol), The Heliopolis Institute (Mesir), dan masih banyak lagi.
RECOMMENDED ARTICLE
- Indosat targetkan 1 Juta pelanggan TekTok Mobile hingga akhir 2015
- Pengrajin daur ulang mulai rasakan keuntungan internet.org
- Indosat tawarkan kemudahan pembayaran tagihan BPJS
- Jika mulus, kehadiran M2M akan dukung munculnya smart city lebih cepat
- Indosat tawarkan teknologi untuk melacak kendaraan lewat smartphone