Telkomsel hari ini luncurkan produk baru bernama T-Drive
Ilustrasi logo Telkomsel T-Drive Intelligent Driving Assistant © 2015 telkomsel.com
Techno.id - Telkomsel hari ini meluncurkan produk baru yang dinamai T-Drive. Adapun T-Drive sendiri merupakan sebuah alat kecil yang menyerupai USB yang disebut dengan OBD (On Board Diagnostic) yang dapat dipasangkan secara 'Plug and Go', yakni proses instalasi yang dapat dilakukan secara otomatis di semua mobil berteknologi injeksi.
-
Wow, layanan kontrol T-Bike Telkomsel dipakai ribuan sepeda motor Jumlah adopsi sepeda motor yang semakin tinggi baik di kelas bisnis maupun individu diklaim jadi alasan utama Telkomsel melahirkan T-Bike.
-
Serius garap IoT, Telkomsel perluas lokasi pemasaran T-Bike "Lokasi penjualan yang kami sebut dengan T-Bike Corner sudah ada di 41 lokasi, dan kedepannya akan terus kami tambah."
-
Tak cuma self driving, kendaraan harus memiliki fitur pintar ini Sebuah mobil yang bisa berjalan sendiri harus bisa mengenali rambu lalu lintas serta pejalan kaki. Bagaimana caranya?
Seperti dikutip dari blog resmi Telkomsel (01/07/2015), T-Drive memiliki fungsi utama sebagai Intelligent Driving Assistant, yakni 'asisten' berkendara cerdas yang dapat mengumpulkan dan menganalisis data saat seseorang berkendara. Telkomsel mengklaim, teknologi T-Drive mampu menghimpun berbagai informasi dari mobil yang kemudian diolah menjadi fitur yang beragam.
Adapun beragam fitur tersebut di antaranya seperti dapat mengetahui lokasi kendaraan saat berjalan dan parkir, mengevaluasi perilaku pengemudi, memberi notifikasi jadwal servis berkala, memberi informasi diagnosa mesin dan status baterai atau aki, hingga membantu menghemat bahan bakar.
Nantinya, data-data tersebut akan dikumpulkan lalu dikirimkan ke layanan cloud Telkomsel yang kemudian dapat diakses oleh pengguna melalui aplikasi T-Drive. Tentu saja, username dan password melalui website maupun aplikasi T-Drive yang telah terpasang di perangkat Android atau iOS adalah syarat utamanya.
Berdasarkan informasi yang didapat dari situs resmi Telkomsel, transmisi data otomatis antar perangkat mekanik dan elektronik seperti T-Drive ini disebut dengan M2M (Machine to Machine). Sedangkan Telkomsel sendiri telah mengembangkan teknologi M2M sejak beberapa tahun yang lalu.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
-
Cara mengonversi video ke audio secara gratis di perangkat apa pun menggunakan aplikasi dan alat ini
-
Cara menghemat dan memaksimalkan penggunaan daya baterai laptop
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
